KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Garda Tujuh Buana Tbk mencatatkan pertumbuhan kinerja keuangan sepanjang tahun lalu. Dalam laporan keuangan 2018 yang dipublikasikan pada Senin (15/4), emiten berkode saham GTBO ini membukukan penjualan sebanyak US$ 33,89 juta melonjak 264,01% dari penjualan tahun 2017 sebesar US$ 9,31 juta.

Sejalan dengan naiknya penjualan, beban penjualan juga meningkat 184,51% menjadi US$ 23,70 juta dari tahun sebelumnya US$ 8,33 juta. Mereka memperoleh laba kotor US$ 10,18 juta, laba kotor pada tahun 2017 hanya US$ 976,527.

GTBO meraih laba bersih US$ 2,30 juta sepanjang tahun lalu, pada tahun 2017 laba bersih mereka US$ 33,438.

Pertumbuhan kinerja keuangan mereka lantaran produksi dan penjualan batubara meningkat, pada tahun lalu mereka menjual 2,08 juta metrik ton batubara, padahal pada tahun 2017 hanya 866,254 metrik ton batubara.

Seluruh batubara mereka pasarkan ke pasar ekspor, dalam wawancara dengan Kontan sebelumnya, manajemen menyebut akan memenuhi ketentuan domestic market obligation (DMO) 25% dengan transfer kuota.

Batubara milik GTBO belum dapat dijual untuk dalam negeri lantaran memiliki kalori sekitar 3.500 kkal/kg. Mereka menjual seluruh hasil produksi batubara ke beberapa negara seperti China, Thailand, dan India.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto