KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Produksi garam nasional yang biasanya dimulai pada bulan ketujuh, tahun ini mulai lebih awal berkat cuaca panas kering datang lebih cepat. Perkiraannya tahun ini produksi garam bisa mencapai angka 1,8 juta ton. Kepala Divisi Humas Koperasi Sekunder Induk Garam Nasional (SIGN) Jakfar Sodikin menjelaskan, umumnya produksi garam di Indonesia berlangsung selama bulan ketujuh hingga bulan ke-11. Namun cuaca panas tahun ini datang lebih awal sehingga telah membuahkan hasil garam. "Mungkin per hari ini untuk angka nasional sudah mencapai 40.000 ton, kebanyakan berasal dari Madura, Jawa Timur sekitar 60% kontribusi," jelas Jakfar saat dihubungi Kontan.co.id, Senin (2/7).
Produksi garam nasional diperkirakan telah mencapai 40.000 ton
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Produksi garam nasional yang biasanya dimulai pada bulan ketujuh, tahun ini mulai lebih awal berkat cuaca panas kering datang lebih cepat. Perkiraannya tahun ini produksi garam bisa mencapai angka 1,8 juta ton. Kepala Divisi Humas Koperasi Sekunder Induk Garam Nasional (SIGN) Jakfar Sodikin menjelaskan, umumnya produksi garam di Indonesia berlangsung selama bulan ketujuh hingga bulan ke-11. Namun cuaca panas tahun ini datang lebih awal sehingga telah membuahkan hasil garam. "Mungkin per hari ini untuk angka nasional sudah mencapai 40.000 ton, kebanyakan berasal dari Madura, Jawa Timur sekitar 60% kontribusi," jelas Jakfar saat dihubungi Kontan.co.id, Senin (2/7).