JAKARTA. Kemarau panjang atau El Nino tahun ini berdampak terhadap tanaman hortikultura, khususnya cabai, bawang dan tomat serta sayur-sayuran yang memang tidak tahan terhadap kekeringan. Bila pemerintah tidak cepat mengantisipasi anomali cuaca yang diprediksi akan berlangsung hingga November tahun ini, maka potensi gagal panen tanaman hortikultura bisa mencapai 30%-50%. Ketua Dewan Hortikultura Nasional (DHN), Benny Koesbin mengatakan, gagal panen berpotensi besar dialami tanaman yang dibudidayakan di kaki gunung dan di dataran rendah. Tanaman di kaki gunung berpotensi kekurangan air dan untuk tanaman cabai berpotensi diserang virus kuning atau gemini.
Produksi hortikultura terimbas El Nino
JAKARTA. Kemarau panjang atau El Nino tahun ini berdampak terhadap tanaman hortikultura, khususnya cabai, bawang dan tomat serta sayur-sayuran yang memang tidak tahan terhadap kekeringan. Bila pemerintah tidak cepat mengantisipasi anomali cuaca yang diprediksi akan berlangsung hingga November tahun ini, maka potensi gagal panen tanaman hortikultura bisa mencapai 30%-50%. Ketua Dewan Hortikultura Nasional (DHN), Benny Koesbin mengatakan, gagal panen berpotensi besar dialami tanaman yang dibudidayakan di kaki gunung dan di dataran rendah. Tanaman di kaki gunung berpotensi kekurangan air dan untuk tanaman cabai berpotensi diserang virus kuning atau gemini.