TOKYO. Produksi industrial di Jepang anjlok 8,5% di bulan November dari bulan Oktober 2008. Angka tersebut jauh lebih besar ketimbang yang diprediksikan sebelumnya. Dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2007, produksi negeri matahari terbit ini menciut 16,6%. Hal ini dibeberkan oleh Ministry of Economy, Trade and Industry Jepang hari ini. Asal tahu saja, merosotnya produksi industrial di Jepang ini merupakan cerminan kerontokan sejak data tersebut mulai digudangkan oleh pemerintah pada tahun 1953. Sejumlah pabrik sudah tutup dan pemangkasan tak bisa dihindarkan lantaran permintaan barang-barang konsumen di pabrikan juga menyusut. Penyebabnya, tak lain adalah menurunnya kondisi finansial global. Minggu lalu juga muncul laporan bahwa pemesanan mesin-mesin juga membukukan penurunan yang sangat curam di bulan November. Pemesanan mesin di sektor swasta yang utama, termasuk pesanan dari perusahaan pembangkit listrik dan pembangunan kapal, berkurang 16% di bulan November dari Oktober menjadi 754 miliar yen atau setara dengan US$ 8,4 miliar. Jepang merupakan negara dengan perekonomian terbesar kedua di dunia, dan terbesar pertama di Asia. Negeri samurai ini tergebuk krisis dengan menyusutnya sejumlah permintaan. Pemerintah Jepang memprediksikan perekonomian tidak akan tumbuh di negeri ini pada tahun 2009.

Editor: