KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Badan Pusat Statistik (BPS) memperkirakan produksi jagung terus mengalami defisit pada awal tahun 2024. Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Amalia Adininggar Widyasanti menyebutkan kondisi seperti ini sudah terjadi sejak akhir tahun lalu. Catatan BPS, pada November 2023 produksi jagung sudah mulai turun menjadi 1,17 juta ton, kemudian turun lagi di bulan Desember menjadi 0,89 juta ton. Selanjutnya Januari dan Februari 2024 produksi jagung diperkirakan turun kembali hanya mencapai 0,56 juta ton.
Produksi Jagung Diprediksi Masih Mengalami Penurunan di Awal 2024
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Badan Pusat Statistik (BPS) memperkirakan produksi jagung terus mengalami defisit pada awal tahun 2024. Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Amalia Adininggar Widyasanti menyebutkan kondisi seperti ini sudah terjadi sejak akhir tahun lalu. Catatan BPS, pada November 2023 produksi jagung sudah mulai turun menjadi 1,17 juta ton, kemudian turun lagi di bulan Desember menjadi 0,89 juta ton. Selanjutnya Januari dan Februari 2024 produksi jagung diperkirakan turun kembali hanya mencapai 0,56 juta ton.