KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sejumlah masalah masih mengganjal sektor perkebunan atau soft comodity dalam negeri . Pengamat Pertanian dari Center of Reform on Economic (CORE) Eliza Mardian mengatakan, saat ini produktivitas perkebunan masih belum maksimal karena beberapa alasan. Di sisi hulu, hal ini terjadi karena penggunaan bibit unggul masih terbatas, teknik berkebun juga tidak berkembang. Isu pupuk juga menjadi masalah bagi pekebun karena harga pupuk yang semakin mahal, sehingga pemupukan tidak optimal. Di lain sisi, tanaman perkebunan di dalam negeri juga relatif sudah sangat tua dan membutuhkan peremajaan.
Produksi Komoditas Perkebunan Hadapi Tantangan dari Hulu Hingga Hilir
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sejumlah masalah masih mengganjal sektor perkebunan atau soft comodity dalam negeri . Pengamat Pertanian dari Center of Reform on Economic (CORE) Eliza Mardian mengatakan, saat ini produktivitas perkebunan masih belum maksimal karena beberapa alasan. Di sisi hulu, hal ini terjadi karena penggunaan bibit unggul masih terbatas, teknik berkebun juga tidak berkembang. Isu pupuk juga menjadi masalah bagi pekebun karena harga pupuk yang semakin mahal, sehingga pemupukan tidak optimal. Di lain sisi, tanaman perkebunan di dalam negeri juga relatif sudah sangat tua dan membutuhkan peremajaan.