Produksi minyak anggota OPEC pada Juli melonjak karena pemangkasan sukarela berakhir



KONTAN.CO.ID - LONDON. Produksi minyak anggota OPEC telah meningkat lebih dari 1 juta barel per hari (bph) pada bulan Juli ketika Arab Saudi dan anggota Teluk lainnya mengakhiri pembatasan pasokan sukarela.

Ke-13 anggota Organisasi Negara Pengekspor Minyak memompa rata-rata 23,32 juta barel per hari pada Juni. Survei menemukan, naik 970.000 barel per hari dari angka revisi Juni yang terendah sejak 1991.

OPEC dan sekutunya sepakat pada bulan April untuk sebuah rekor penurunan produksi karena krisis virus corona menekan permintaan. Sebuah pelonggaran kuncian (lockdown) dan pasokan yang lebih rendah telah membantu minyak naik di atas US$ 40 dari level terendah sepanjang 21-tahun pada bulan April yang berada di bawah US$ 16 per barel.


Baca Juga: Resesi ekonomi sedang melanda sejumlah negara, ini seluk-beluk resesi

"Potensi naik akan terus dalam pasokan pendek selama masih ada COVID," kata Stephen Brennock dari broker minyak PVM dikutip dari Arab News.

OPEC, Rusia dan produsen lainnya, atau yang dikenal sebagai OPEC +, sepakat untuk memangkas 9,7 juta barel per hari, atau 10 persen dari output global, mulai 1 Mei. Pada bulan Juli, tingkat kepatuhan mencapai 94 persen. Kepatuhan pada bulan Juni direvisi hingga 111 persen.

Peningkatan produksi pada Juli adalah yang terbesar sejak April, ketika anggota OPEC secara singkat memompa sesuka hati sebelum pemotongan pasokan terbaru yang disepakati. 

Editor: Handoyo .