JAKARTA. Komisaris Utama PT Pertamina (Persero) terpilih, Sugiharto, mengatakan bahwa produksi minyak dan gas bumi nasional harus bisa mencapai 1 juta barel per hari. Pernyataan ini diungkapkan usai dirinya dilantik oleh Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Mustafa Abubakar di Jakarta, Kamis (6/5). “Tahun ini produksi minyak nasional harus mencapai 1 juta barel per hari. Saat ini, produksi Pertamina masih di bawah 150.000 barel per hari. Untuk itu, produksi minyak Pertamina harus ada tambahan baru,” ujar Sugiharto. Untuk meningkatkan produksi minyak, imbuhnya, Pertamina harus bisa memperbesar cadangan migas, dengan mengupayakan temuan lapangan migas baru. “Kami akan fokus mendukung upaya pemerintah memanfaatkan energi alternatif, termasuk energi panas bumi (geothermal)”.
Produksi Minyak dan Gas Bumi Harus Capai 1 Juta Barel per Hari
JAKARTA. Komisaris Utama PT Pertamina (Persero) terpilih, Sugiharto, mengatakan bahwa produksi minyak dan gas bumi nasional harus bisa mencapai 1 juta barel per hari. Pernyataan ini diungkapkan usai dirinya dilantik oleh Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Mustafa Abubakar di Jakarta, Kamis (6/5). “Tahun ini produksi minyak nasional harus mencapai 1 juta barel per hari. Saat ini, produksi Pertamina masih di bawah 150.000 barel per hari. Untuk itu, produksi minyak Pertamina harus ada tambahan baru,” ujar Sugiharto. Untuk meningkatkan produksi minyak, imbuhnya, Pertamina harus bisa memperbesar cadangan migas, dengan mengupayakan temuan lapangan migas baru. “Kami akan fokus mendukung upaya pemerintah memanfaatkan energi alternatif, termasuk energi panas bumi (geothermal)”.