JAKARTA. PT Pertamina EP melansir produksi minyaknya lebih tinggi 2% dari target sepanjang Semester I 2010 ini. Dari target rata-rata produksi 2010 sebesar 128.000 barel per hari (bph), anak usaha PT Pertamina (Persero) itu berhasil memproduksi 130.400 bph.Menurut Presiden Direktur Pertamina EP Salis S Aprilian, produksi minyak perseroan untuk Juli 2010 juga telah menunjukkan peningkatan dengan rata-rata produksi harian sebesar 135.681 bph atau 7.681 barrel diatas target."Masalah utama yang masih jadi kendala peningkatan produksi adalah tingginya penurunan produksi alamiah yang cukup besar yakni 18% pertahun. Kami melakukan sejumlah upaya untuk mempertahankan pertumbuhan produksi. Antara lain dengan melakukan pemboran yang fokus pada area tertentu, mengubah cara pengangkatan minyak atau lifting, meningkatkan reaktivasi sumur-sumur tua pada lapangan eksisting, dan optimalisasi serta penggantian fasilitas produksi," kata Salis dalam rilis resminya, Senin (2/8).Sampai akhir Semester I 2010, Pertamina EP berhasil menembus target produksi dan mencapai rata-rata produksi minyak 130.457 bph dan 1.050 juta kaki kubik per hari (MMSCFD) untuk produksi gas rata-rata."Dengan hasil ini, total keuntungan sebelum pajak yang berhasil kami peroleh mencapai Rp 11,5 triliun atau 50% dari total target keuntungan 2010 sebesar Rp 22 triliun," imbuhnya.Beberapa lapangan Pertamina EP yang berhasil meningkatkan produksi pada Semester I 2010 diantaranya Lapangan Rantau Nangro Aceh Darusalam. Lapangan tersebut berhasil ditingkatkan produksinya dari 2.200 bph pada Mei 2010 menjadi 4.400 bph. Lapangan Bunyu di Kalimantan Timur juga berhasil meningkatkan produksi lebih dari 4 kali lipat dari rata-rata April 2010 sebesar 1.400 bph menjadi 6.400 bph sampai sekarang.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Produksi Minyak Pertamina EP Lampaui Target
JAKARTA. PT Pertamina EP melansir produksi minyaknya lebih tinggi 2% dari target sepanjang Semester I 2010 ini. Dari target rata-rata produksi 2010 sebesar 128.000 barel per hari (bph), anak usaha PT Pertamina (Persero) itu berhasil memproduksi 130.400 bph.Menurut Presiden Direktur Pertamina EP Salis S Aprilian, produksi minyak perseroan untuk Juli 2010 juga telah menunjukkan peningkatan dengan rata-rata produksi harian sebesar 135.681 bph atau 7.681 barrel diatas target."Masalah utama yang masih jadi kendala peningkatan produksi adalah tingginya penurunan produksi alamiah yang cukup besar yakni 18% pertahun. Kami melakukan sejumlah upaya untuk mempertahankan pertumbuhan produksi. Antara lain dengan melakukan pemboran yang fokus pada area tertentu, mengubah cara pengangkatan minyak atau lifting, meningkatkan reaktivasi sumur-sumur tua pada lapangan eksisting, dan optimalisasi serta penggantian fasilitas produksi," kata Salis dalam rilis resminya, Senin (2/8).Sampai akhir Semester I 2010, Pertamina EP berhasil menembus target produksi dan mencapai rata-rata produksi minyak 130.457 bph dan 1.050 juta kaki kubik per hari (MMSCFD) untuk produksi gas rata-rata."Dengan hasil ini, total keuntungan sebelum pajak yang berhasil kami peroleh mencapai Rp 11,5 triliun atau 50% dari total target keuntungan 2010 sebesar Rp 22 triliun," imbuhnya.Beberapa lapangan Pertamina EP yang berhasil meningkatkan produksi pada Semester I 2010 diantaranya Lapangan Rantau Nangro Aceh Darusalam. Lapangan tersebut berhasil ditingkatkan produksinya dari 2.200 bph pada Mei 2010 menjadi 4.400 bph. Lapangan Bunyu di Kalimantan Timur juga berhasil meningkatkan produksi lebih dari 4 kali lipat dari rata-rata April 2010 sebesar 1.400 bph menjadi 6.400 bph sampai sekarang.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
