KONTAN.CO.ID - BANGKALAN. PT Pertamina Hulu Energi West Madura Offshore (PHE WMO) akan melakukan inovasi guna menekan penurunan kapasitas produksi minyak. Maklum, laju penurunan produksi (decline rate) WMO sudah mencapai 50% per tahun. Per Oktober, produksi minyak PHE WMO hanya mencapai 7.500 barel per hari (BPOD). Ini lebih rendah dari target rencana kerja tahun ini yaitu 7.611 BPOD. Sepanjang tahun ini, produksi terendah WMO terjadi di bulan ini. Sementara pada Januari-Februari 2017 lalu, produksi WMO masih berada di posisi 8.000 BPOD dan terus menurun hingga 7.800 BPOD di September. Angka ini ditaksir akan terus mengalami penurunan sampai tahun depan.
Produksi minyak PHE WMO 7.500 BPOD di Oktober
KONTAN.CO.ID - BANGKALAN. PT Pertamina Hulu Energi West Madura Offshore (PHE WMO) akan melakukan inovasi guna menekan penurunan kapasitas produksi minyak. Maklum, laju penurunan produksi (decline rate) WMO sudah mencapai 50% per tahun. Per Oktober, produksi minyak PHE WMO hanya mencapai 7.500 barel per hari (BPOD). Ini lebih rendah dari target rencana kerja tahun ini yaitu 7.611 BPOD. Sepanjang tahun ini, produksi terendah WMO terjadi di bulan ini. Sementara pada Januari-Februari 2017 lalu, produksi WMO masih berada di posisi 8.000 BPOD dan terus menurun hingga 7.800 BPOD di September. Angka ini ditaksir akan terus mengalami penurunan sampai tahun depan.