Produksi sawit BWPT hanya tumbuh 0,5%



JAKARTA. Kinerja produksi PT BW Plantation Tbk (BWPT) terbilang stagnan. Di semester I-2012, emiten perkebunan ini baru mampu memproduksi minyak sawit mentah atau crude palm oil (CPO) sekitar 60.000 ton. Jumlah tersebut relatif sama dengan volume produksi semester I-2011 yang sebanyak 59.683 ton.

Produksi CPO yang tidak terlalu bagus terjadi seiring stagnannya produksi tandan buah segar (TBS). Hingga semester I-2012, BWPT memperkirakan produksi TBS mencapai 250.000 ton. Pencapaian tersebut hanya naik tipis dari periode sama tahun lalu yang tercatat 242.851 ton.

Kelik Irwantono, Sekretaris Perusahaan BWPT menuturkan, volume produksi yang stagnan memang biasa terjadi di semester I seiring kondisi cuaca dan beberapa faktor lainnya. "Volume produksi biasanya akan meningkat signifikan pada semester II," kata Kelik, Selasa (26/6).

Optimisme itu didukung oleh beberapa proyek ekspansi yang dilakukan BWPT. Di 2012, BWPT hanya berencana melakukan penanaman baru atas lahan seluas 5.000 ha. Proyek itu pun akan dilakukan secara bertahap dalam empat tahun ke depan.

BWPT memang sedang melakukan konsolidasi produksi tandan buah segar (TBS) dengan kapasitas pabrik kelapa sawit (PKS) yang dimiliknya. Hal itu diperkuat oleh luas tanaman menghasilkan BWPT yang cukup memadai. Saat ini, luas lahan tertanam BWPT sudah seluas 62.699 ha atau 59,71% dari total landbank.

Dari jumlah itu, luas tanaman menghasilkan BWPT baru sebanyak 27.627 ha. BWPT optimis luas lahan tertanam akan bertambah menjadi 42.000 ha di 2012 dan 52.000 ha di tahun 2013. Pertumbuhan luas tanaman menghasilkan yang terbilang signifikan membuat BWPT harus terus menambah jumlah PKS yang dimilikinya.

Akhir tahun ini, BWPT berencana membangun dua unit PKS di wilayah Kalimantan Timur. Rencananya, pabrik itu akan memiliki kapasitas produksi minyak sawit mentah sebanyak 45 ton per jam dan bisa ditingkatkan menjadi 90 ton per jam.

Untuk membangun satu unit PKS, BWPT harus menggelontorkan investasi sebesar Rp 125 miliar yang juga diambil dari capex 2012. Proyek ini merupakan kelanjutan dari ekspansi pabrik yang dilakukan BWPT. Tahun lalu, BWPT sudah membangun satu unit PKS berkapasitas 30 ton per jam.

PKS ini direncanakan mulai beroperasi mulai kuartal III tahun ini.

Kondisi tersebut membuat BWPT tetap optimis mencapai target produksi tahun ini. Sebelumnya, BWPT memang optimis bisa memproduksi CPO sebanyak 122.745 hingga 128.082 ton, atau naik 15%-20% dari realisasi 2011 yang tercatat 106.735 ton.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Editor: Ruisa Khoiriyah