Produktivitas tinggi mendorong peningkatan kinerja Darma Henwa (DEWA)



KONTAN.CO.ID -JAKARTA. PT Darma Henwa Tbk (DEWA) sukses meraih kinerja positif sepanjang sembilan bulan di tahun ini. Tercatat, pendapatan emiten tambang batubara ini tumbuh 25,97% (yoy) menjadi US$ 237,92 juta di kuartal III-2019. Laba bersih perusahaan juga melonjak 45,12% (yoy) menjadi US$ 1,19 juta.

Corporate Secretary & Chief Corporate Service Officer DEWA Mukson Arif Rosyidi menyampaikan, kinerja apik DEWA tak lepas dari kenaikan volume produksi, baik pemindahan lapisan batuan atau overburden removal (OB) maupun produksi batubara atau coal delivery.

Baca Juga: Ini Rekomendasi Saham Delta Dunia Makmur (DOID) yang Baru Ditendang dari Indeks MSCI


Di samping itu, produktivitas DEWA juga ditunjang oleh perbaikan alat pertambangan dan efisiensi biaya operasi. Bahkan, kenaikan volume tersebut masih terjadi di bulan Oktober yang notabene sudah memasuki kuartal keempat.

Catatan Mukson, dari Januari hingga Oktober, volume OB DEWA mencapai 96,1 juta bcm atau naik 11,58% (yoy) dibandingkan periode yang sama di tahun lalu sebanyak 86,12 juta bcm. Adapun produksi batubara DEWA mencapai 13,22 juta ton hingga Oktober lalu atau tumbuh 25,08% (yoy) dari raihan per Oktober tahun kemarin sebesar 10,57 juta ton.

Pendapatan DEWA tak hanya berasal dari bisnis batubara. Di kuartal tiga lalu, DEQ berhasil mencatatkan pendapatan dari bisnis mineral melalui pelanggannya, PT Dairi Prima Mineral sebesar US$ 1,71 juta. Sedangkan pendapatan bisnis mineral dari PT Citra Palu Minerals tercatat sebesar US$ 0,05 juta di kuartal tiga lalu.

Kontribusi bisnis mineral sebenarnya masih minim. Maka dari itu, DEWA berusaha mendapatkan proyek-proyek jasa pertambangan di kawasan tambang mineral. Meski tidak disebut rinci, pihak manajemen DEWA sedang melakukan pembicaraan dan pembahasan untuk mendapatkan pekerjaan jasa pertambangan mineral di sejumlah lokasi.

Baca Juga: Sejumlah perusahaan batubara pasang strategi ini hadapi penurunan pendapatan

“Diharapkan dalam waktu yang tidak terlalu lama, peluang dan potensi proyek-proyek tersebut dapat diraih dan dikerjakan oleh kami,” ungkap Mukson, Selasa (19/11).

Selain itu, peningkatan sumber daya manusia yang kompeten untuk menggarap jasa pertambangan mineral juga terus dilakukan oleh DEWA.

Lebih lanjut, DEWA juga tidak menutup kemungkinan akan menambah jumlah klien sehingga dapat meningkatkan pendapatan dari pihak berelasi maupun non-relasi di masa-masa mendatang.

Di luar itu, DEWA tetap akan memaksimalkan dan meningkatkan lagi volume OB dan produksi batubara yang notabene memberi kontribusi besar terhadap pendapatan perusahaan sejauh ini.

Mukson optimistis, kinerja keuangan DEWA masih akan tumbuh positif hingga akhir tahun nanti, apalagi jika perusahaan sukses memenuhi target produksi batubara hingga 17 juta ton sampai tutup tahun ini.

Baca Juga: Di tengah penurunan kinerja, ini strategi sejumlah perusahaan tambang batubara

“Kami berharap dengan target percapaian produksi tersebut akan memberi dampak positif pada peningkatan pendapatan dan laba bersih perusahan di akhir tahun ini,” jelas dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Azis Husaini