JAKARTA. Ekspansi sejumlah perusahaan rumahsakit tahun ini bakal mendatangkan berkah bagi perusahaan penyedia alat kesehatan. Didukung kebijakan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN), pelaku industri alat kesehatan memproyeksikan bisnis alat kesehatan tahun ini bisa lebih baik dari tahun 2016. Sekretaris Perusahaan PT Indofarma Tbk Yasser Arafat, bilang, Indofarma tahun ini akan memproduksi alat kesehatan untuk mengejar cuan lebih banyak. "Nanti kami memulai produksi alat diagnostik dan tempat tidur untuk rumahsakit di Cibitung (Bekasi)," kata Yasser kepada KONTAN, Rabu (4/1). Dengan memproduksi sendiri, emiten berkode saham INDF tersebut berharap, bisa mengurangi impor alat kesehatan. Selama ini INDF mengandalkan impor untuk memenuhi alat kesehatan yang dipasarkan di dalam negeri.
Produsen farmasi perkuat bisnis alat kesehatan
JAKARTA. Ekspansi sejumlah perusahaan rumahsakit tahun ini bakal mendatangkan berkah bagi perusahaan penyedia alat kesehatan. Didukung kebijakan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN), pelaku industri alat kesehatan memproyeksikan bisnis alat kesehatan tahun ini bisa lebih baik dari tahun 2016. Sekretaris Perusahaan PT Indofarma Tbk Yasser Arafat, bilang, Indofarma tahun ini akan memproduksi alat kesehatan untuk mengejar cuan lebih banyak. "Nanti kami memulai produksi alat diagnostik dan tempat tidur untuk rumahsakit di Cibitung (Bekasi)," kata Yasser kepada KONTAN, Rabu (4/1). Dengan memproduksi sendiri, emiten berkode saham INDF tersebut berharap, bisa mengurangi impor alat kesehatan. Selama ini INDF mengandalkan impor untuk memenuhi alat kesehatan yang dipasarkan di dalam negeri.