Produsen masih bidik pasar skutik



JAKARTA. Pabrikan otomotif roda dua masih mengandalkan motor transmisi otomatis  skutik untuk merebut pasar sepeda motor nasional.Berdasarkan data Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI), penjualan total skutik Januari 2013 melaju 22,19% menjadi 400.639 unit ketimbang penjualan Januari 2012 (327.882 unit).

Lagipula, bukan hanya produsen Jepang yang gencar menawarkan skutik karena rencananya tahun ini TVS dari India juga akan mengeluarkan dua varian.  "Skutik TVS perdana akan hadir di semester pertama tahun ini," kata Nurlinda Fatmikasari, Corporate Communication TVS Indonesia pada KONTAN, kemarin. Skutik tersebut akan digerakkan oleh mesin berdapur pacu 110 cc, meski Nurlinda belum menjelaskan detil lain.

Kehadiran skutik TVS diharapkan bisa memberi kontribusi penjualan TVS hingga 40% pada tahun 2013. TVS menargetkan penjualan 51.000 unit motor selama tahun ini. Tahun lalu, 80% kontribusi pendapatan TVS berasal dari motor bebek dan 20% lainnya disumbang motor sport. Pabrikan motor Jepang PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) juga baru saja melansir Yamaha Mio GT terbaru minggu lalu. YIMM menargetkan Mio GT bisa terjual 20.000 unit per bulan.


Motor skutik telah menjadi tulang punggung YIMM. Betapa tidak, pada bulan Januari kemarin, dari total penjualan Yamaha sebanyak 203.051 unit, sekitar 52,97% atau 107.572 unit berasal dari penjualan skutik.

Pesaingnya - PT Astra Honda Motor (AHM) - juga sudah melansir skutik terbaru, New Scoopy belum lama ini. Menurut Deputy General Manager Sales Division AHM Thomas Wijaya, peluncuran produk skutik terbaru ini dimaksudkan sebagai strategi mencapai target pangsa pasar Honda pada motor skutik yang sebesar 70% tahun ini.

Tahun lalu, dari total penjualan skutik yang sebanyak 4,2 juta unit, Honda menguasai 67% dengan total penjualan 2,86 juta unit skutik. Lantas dari total penjualan skutik Januari 2013, skutik Honda terjual 223.461 unit atau 68,15% dari total pasar skutik.

PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) pun bertekad ingin menggenjot penjualan skutik mereka. Bila tahun lalu mereka bisa menjual 123.879 unit, tahun ini SIS menargetkan bisa melepas 250.000 unit skutik mereka, lantaran ada varian skutik anyar yang meluncur di pasar, yakni Nex dan Lets. "Ini target dari  kami," kata Marketing and Business Development Head SIS, Yohan Yahya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Markus Sumartomjon