JAKARTA. Wacana larangan produsen rokok mensponsori kegiatan olahraga kembali santer. Setelah Rancangan Peraturan Pemerintah (RPP) melarang perusahaan rokok mensponsori kegiatan olah raga, Kementerian Olahraga melarang keras ajang SEA Games XXVI disponsori perusahaan rokok. Karena ancaman ini sejumlah perusahaan rokok was-was mendanai kegiatan olahraga pada jangka panjang. Sampoerna Hijau misalnya pada 2012 bakal mundur dari kontrak sponsorship Liga Voli Proliga. Selama ini Samporena hijau mensponsori kompetisi liga bola voli bentukan PBVSI yakni Voli Pro Liga selama 8 tahun.Sampoerna enggan memperpanjang kontrak terkait wacana larangan sponsor rokok dalam kegiatan olahraga. Yasin Tofani Sadikin, Marketing Manajer Sampoerna Keretek bilang, Sampoerna Hijau akan mencari bentuk promosi lain di luar olah raga."Wacana larangan itu jadi pertimbangan kami," katanya Rabu (16/2).Musim kompetisi proliga 2011 adalah ajang olah raga terakhir Sampoerna Hijau. Tofani bilang, Sampoerna Hijau bakal kesulitan untuk memenuhi aturan. Pasalnya pertandingan voli selalu digelar pada jam-jam premium. Padahal jam-jam tersebut acara lebih banyak ditonton oleh keluarga dan anak-anak. "Targetnya Sampoerna Hijau lebih banyak mensponsori untuk kegiatan hiburan. Namun kegiatan ini sifatnya off air dan diselenggarakan oleh internal Sampoerna Hijau saja," katanya.Pada musim terakhir Proliga Sampoerna Hijau punya komitmen mendanai Rp 950 juta hanya untuk hadiah.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Produsen rokok perlahan mundur jadi sponsor olahraga
JAKARTA. Wacana larangan produsen rokok mensponsori kegiatan olahraga kembali santer. Setelah Rancangan Peraturan Pemerintah (RPP) melarang perusahaan rokok mensponsori kegiatan olah raga, Kementerian Olahraga melarang keras ajang SEA Games XXVI disponsori perusahaan rokok. Karena ancaman ini sejumlah perusahaan rokok was-was mendanai kegiatan olahraga pada jangka panjang. Sampoerna Hijau misalnya pada 2012 bakal mundur dari kontrak sponsorship Liga Voli Proliga. Selama ini Samporena hijau mensponsori kompetisi liga bola voli bentukan PBVSI yakni Voli Pro Liga selama 8 tahun.Sampoerna enggan memperpanjang kontrak terkait wacana larangan sponsor rokok dalam kegiatan olahraga. Yasin Tofani Sadikin, Marketing Manajer Sampoerna Keretek bilang, Sampoerna Hijau akan mencari bentuk promosi lain di luar olah raga."Wacana larangan itu jadi pertimbangan kami," katanya Rabu (16/2).Musim kompetisi proliga 2011 adalah ajang olah raga terakhir Sampoerna Hijau. Tofani bilang, Sampoerna Hijau bakal kesulitan untuk memenuhi aturan. Pasalnya pertandingan voli selalu digelar pada jam-jam premium. Padahal jam-jam tersebut acara lebih banyak ditonton oleh keluarga dan anak-anak. "Targetnya Sampoerna Hijau lebih banyak mensponsori untuk kegiatan hiburan. Namun kegiatan ini sifatnya off air dan diselenggarakan oleh internal Sampoerna Hijau saja," katanya.Pada musim terakhir Proliga Sampoerna Hijau punya komitmen mendanai Rp 950 juta hanya untuk hadiah.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News