KONTAN.CO.ID - YEREVAN. Perusahaan pengembangan senjata asal Rusia, Tecmash Research and Production Group (Tecmash) tengah mengembangkan proyektil untuk sistem roket peluncuran ganda dan bom udara yang akan menonaktifkan elektronik musuh dengan gelombang elektromagnetik atau electromagnetic pulse (EMP). Mengutip kantor berita Rusia, TASS, Sabtu (31/3), pengembangan senjata baru ini diutarakan oleh Wakil Direktur Utama Tecmash, Alexander Kochkin. Ia mengungkapkan, pengembangan senjata ini termasuk pengisian amunisi yang memungkinkan untuk digunakan dalam artileri tabung, beberapa sistem roket peluncuran dan perangkat yang memungkinkan senjata EMP diluncurkan pesawat terbang. Perusahaan juga berencana mengembangkan jenis perangkat khusus untuk pengintaian optik. Tecmash sebenarnya telah meneliti pengembangan senjata EMP lewat anak usahanya, Splav Research and Production Association. Namun, Kementerian Pertahanan Rusia tidak mendukung proyek tersebut.
Produsen senjata Rusia kembangkan senjata dengan gelombang elektromagnetik
KONTAN.CO.ID - YEREVAN. Perusahaan pengembangan senjata asal Rusia, Tecmash Research and Production Group (Tecmash) tengah mengembangkan proyektil untuk sistem roket peluncuran ganda dan bom udara yang akan menonaktifkan elektronik musuh dengan gelombang elektromagnetik atau electromagnetic pulse (EMP). Mengutip kantor berita Rusia, TASS, Sabtu (31/3), pengembangan senjata baru ini diutarakan oleh Wakil Direktur Utama Tecmash, Alexander Kochkin. Ia mengungkapkan, pengembangan senjata ini termasuk pengisian amunisi yang memungkinkan untuk digunakan dalam artileri tabung, beberapa sistem roket peluncuran dan perangkat yang memungkinkan senjata EMP diluncurkan pesawat terbang. Perusahaan juga berencana mengembangkan jenis perangkat khusus untuk pengintaian optik. Tecmash sebenarnya telah meneliti pengembangan senjata EMP lewat anak usahanya, Splav Research and Production Association. Namun, Kementerian Pertahanan Rusia tidak mendukung proyek tersebut.