JAKARTA. Untuk menggenjot target penerimaan pajak, pemerintah mulai menyasar obyek-obyek pajak lain yang belum tersentuh. Salah satunya adalah profesi tukang jahit dengan omset ratusan juta hingga miliaran. Demikian disampaikan Wakil Menteri Keuangan Mardiasmo di Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (27/2/2015). Mardiasmo menuturkan, tim optimalisasi pajak sudah melakukan inventaris sejumlah profesi yang dianggap bisa disentuh pajak. Profesi penjahit, kata dia, kerap mendatangkan keuntungan yang menggiurkan. "Kalau bapak lihat, yang bikin atau tukang jas, yang desainer-desainer itu para artis dan orang kaya itu, ternyata omzetnya per hari jutaan dan itu bisa miliaran. Kalau tailor yang terkenal itu untuk buat jas pesta. Nah itu, mereka kan desainer plus penjahitnya ini kan belum tersentuh," kata Mardiasmo.
Profesi penjahit diusulkan kena pajak penghasilan
JAKARTA. Untuk menggenjot target penerimaan pajak, pemerintah mulai menyasar obyek-obyek pajak lain yang belum tersentuh. Salah satunya adalah profesi tukang jahit dengan omset ratusan juta hingga miliaran. Demikian disampaikan Wakil Menteri Keuangan Mardiasmo di Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (27/2/2015). Mardiasmo menuturkan, tim optimalisasi pajak sudah melakukan inventaris sejumlah profesi yang dianggap bisa disentuh pajak. Profesi penjahit, kata dia, kerap mendatangkan keuntungan yang menggiurkan. "Kalau bapak lihat, yang bikin atau tukang jas, yang desainer-desainer itu para artis dan orang kaya itu, ternyata omzetnya per hari jutaan dan itu bisa miliaran. Kalau tailor yang terkenal itu untuk buat jas pesta. Nah itu, mereka kan desainer plus penjahitnya ini kan belum tersentuh," kata Mardiasmo.