KONTAN.CO.ID - Simak profil dan jejak karier Shigeru Ishiba yang mundur sebagai PM Jepang. Nama Shigeru Ishiba tengah menjadi perbincangan dunia terkait gejolak yang terjadi di Pemerintahan Jepang.

Dikenal sebagai sosok berpengalaman dengan spesialisasi di bidang pertahanan, Ishiba meniti karier panjang di dunia politik setelah sebelumnya berkarier di perbankan.

Shigeru Ishiba mundur dari kursi perdana menteri mencerminkan dinamika politik di Jepang, terutama setelah LDP kehilangan dukungan besar dalam pemilu, sekaligus menandai babak baru perjalanan politiknya.

Mirae Asset Bagi-bagi Cashback Reksa Dana dari Trading Booster Saham

Baca Juga: Bursa Saham Jepang Meroket Senin (8/9), Yen Melemah Usai PM Ishiba Mundur

Pengunduran Diri sebagai PM

Pada 7 September 2025, Ishiba mengumumkan pengunduran dirinya sebagai PM dan Presiden LDP, setelah partainya mengalami kekalahan besar dalam pemilu Juli. Hal ini karena kehilangan mayoritas di majelis tinggi; sebelumnya juga kalah di majelis rendah.

Melansir dari Reuters, Ishiba menyampaikan penyesalan atas kegagalan tersebut, sekaligus menyebut keberhasilan dalam negosiasi pengurangan tarif ASdari 25% menjadi 15%. Meski berhasil, ini menjadi momentum tonggak yang mendorong keputusannya mundur agar tidak memicu perpecahan partai.

Lalu, seperti apa profil dari Shigeru Ishiba? Cek informasi menarik selengkapnya.

Baca Juga: PM Jepang Shigeru Ishiba Mundur, Ini Alasannya

Profil Shigeru Ishiba

Shigeru Ishiba lahir pada 4 Februari 1957 di Tokyo, namun memiliki asal dari Tottori. Ia menempuh pendidikan hukum di Universitas Keio dan memulai karier profesional sebagai banker di Mitsui Bank pada 1979.

Pada tahun yang sama, ia segera terjun ke dunia politik dan memenangkan kursi di House of Representatives Jepang.

Sejak itu, Ishiba telah terpilih kembali berkali-kali, bahkan hingga lebih dari sepuluh kali masa jabatan. Ia memiliki portofolio panjang dalam pemerintahan, termasuk:

• Parliamentary Secretary untuk Pertanian dan Pertahanan (1992–2001)
• Deputi Direktur Jenderal, dan kemudian Direktur Jenderal Japan Defense Agency (2001–2004)
• Menteri Pertahanan (2007–2008)
• Menteri Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan (2008–2009)
• Ketua Dewan Riset Kebijakan LDP dan Sekretaris Jenderal LDP (2009–2014)
• Menteri Penanganan Penurunan Populasi & Revitalisasi Ekonomi Lokal (2014–2016)

Pada September 2024, Ishiba terpilih sebagai Presiden Partai Demokrat Liberal (LDP) dan menjadi Perdana Menteri ke-102 Jepang, menjabat sejak Oktober 2024.

Baca Juga: Ishiba Dikabarkan Mundur, Bagaimana Jepang Memilih Perdana Menteri Baru?

Gaya Politik dan Ciri Khas

Ishiba dikenal sebagai pakar kebijakan pertahanan dengan ide progresif seperti membentuk semacam “Asian NATO”, memperkuat hubungan keamanan Jepang-AS-Korsel, serta mendukung debat konstitusional untuk memperjelas peran militer Jepang.

Secara ideologis, Shigeru Ishiba dianggap konservatif namun cukup moderat dalam merumuskan aturan penting.

Misalnya, ia mendukung pemberdayaan perempuan, perkawinan sesama jenis, serta mendorong transparansi dan integritas dalam politik, termasuk kritik terhadap kebijakan Shinzo Abe dan dorongan reformasi sosial.

Demikian informasi terkait profil dan jejak karier Shigeru Ishiba yang mundur dari Posisi PM Jepang.

Tonton: Petambak Menjerit, Harga Udang Anjlok Dihantam Isu Kontaminasi Zat Radioaktif

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News