KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah berencana akan membuat Lumbung Ikan Nasional (LIN) di Indonesia bagian timur khususnya di Maluku. Konsep LIN ini dicanangkan masuk sebagai proyek strategis nasional (PSN) yang nilai investasinya cukup besar. Pasalnya meliputi pembangunan pelabuhan laut dan kawasan industri terpadu di wilayah Indonesia Timur tepatnya di Maluku.
Baca Juga: Pemerintah Komitmen Lanjutkan Pengembangan Food Estate Rencananya, Ambon New Port ini akan dijadikan sebagai pelabuhan hub yang melayani kegiatan ekspor barang langsung dari Indonesia Timur ke luar negeri. Menurut juru Bicara Menteri Kelautan dan Perikanan Wahyu Muryadi mengatakan, sejauh ini program ini masih dalam persiapan awal dan masih menunggu anggaran diturunkan. "Belum ada progres karena belum ada anggaranya," terang Wahyu pada Kontan.co.id, Minggu (25/9). Lebih lanjut dia menyampaikan terkait persiapanya, Kementerian Perhubungan akan menjadi
lead sector yang menyiapkan pembangunan Ambon Port sebagai pelabuhan yang terinterasi dengan pusat kegiatan perikanan. Sedangkan
fish market sendiri saat ini sedang dirancang oleh pemerintah provinsi dan menunggu investor. "Kalau Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menyiapkan revitalisasi pelabuhan pangkalan yang sudah tersedia di Benjina, Tual, Saumlaki dan sebagainya," tambah dia. Untuk diketahui, Rencana Maluku sebagai lumbung ikan nasional ini sudah dibicarakan dan diusulkan sejak Sail Banda tahun 2010. Pada saat itu konsep LIN itu terpusat di tiga pelabuhan perikanan di Maluku, yaitu Pelabuhan Perikanan Nusantara (PPN) Ambon, PPN Tual, serta Pelabuhan Perikanan Swasta di Benjina Kepulauan Aru.
Baca Juga: Jadi Anggota ID FOOD, Perikanan Indonesia Bangun Ekosistem Perikanan Berkelanjutan Namun terdapat beberapa kendala, antara lain belum ada payung hukum dan dukungan pemerintah pusat terkait Maluku sebagai LIN sehingga belum ada perkembangan yang berarti. Setelah berganti pemerintahan dan pada puncak peringatan Hari Pers Nasional pada tahun 2017 di Kota Ambon, Presiden merencanakan kembali dan mendukung konsep Maluku sebagai LIN. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Yudho Winarto