KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Program saham yang dibagikan ke mitra Gojek yang juga dikenal dengan nama Saham Gotong Royong yang diinisiasi PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk meraih pengakuan dari dunia internasional dan meraih penghargaan dari majalah Fast Company sebagai World Changing Ideas atau “Ide yang Mengubah Dunia” untuk tahun 2023.

Program Saham Gotong Royong yang merupakan pembagian saham bagi mitra driver Gojek saat penawaran umum saham perdana (IPO) GoTo, menjadi satu-satunya inisiatif dari perusahaan Indonesia yang dianggap majalah Fast Company sebagai inisiatif yang mengubah dunia di tahun 2023 untuk kategori keuangan.

Fast Company, media bisnis terkemuka di dunia,  menilai bahwa ide saham gotong royong menjadi sebuah harapan yang dapat menjadi contoh dalam meningkatkan kondisi kesejahteraan mitra pengendara, di tengah begitu hangatnya diskusi mengenai kesejahteraan mitra pengendara di industri ride-hailing di dunia. “Program inovatif ini adalah pemenang dari Fast Company's World Changing Ideas Award dalam kategori Keuangan,” tulis Fast Company dalam rilisnya seperti dikutip dari fastcompany.com, Jumat (5/5).

Fast Company’s World Changing Ideas Awards merupakan penghargaan tahunan majalah Fast Company yang diberikan kepada perusahaan-perusahaan yang mengembangkan solusi kreatif untuk masalah paling mendesak saat ini seperti isu lingkungan, kemiskinan, dan juga isu-isu lainnya. Inisiatif-inisiatif yang dilakukan oleh perusahaan-perusahaan di dalam penghargaan ini dilihat sebagai harapan dari lahirnya solusi-solusi yang saling berkaitan dan dapat menyelesaikan masalah-masalah yang paling mendesak di dunia sehingga menjadikan dunia lebih adil, inklusif, dan berkelanjutan.

Catherine Sutjahyo, President Gojek/On-Demand Services GoTo sangat menyambut baik penghargaan dan kepercayaan yang diberikan oleh Fast Company kepada GoTo ini.

"Kami sangat bangga upaya kami membantu mitra driver mendapatkan pengakuan dunia. Mitra driver dan juga mitra merchant merupakan bagian penting dari ekosistem GoTo. Melalui program Saham Gotong Royong ini, seluruh mitra pengemudi yang telah tumbuh bersama Gojek berkesempatan untuk menjadi pemegang saham GoTo atau menerima manfaat ekonomi dari saham GoTo," katanya.

Program saham Gotong Royong ini, lanjut Catherine merupakan hal baru dan pertama terjadi di pasar modal Indonesia, khususnya dari bisnis startup. Oleh karena itu, ia berharap apresiasi kepada para mitra atau program yang telah diakui dunia ini  ini dapat menjadi contoh bagi perusahaan sejenis ataupun perusahaan di industri lainnya dalam mengapresiasi para mitra yang telah mendukung perkembangan perusahaan sehingga bisnisnya dapat terus berkelanjutan.

Seperti diketahui, program Saham Gotong Royong memberikan kesempatan kepada mitra pengemudi Gojek untuk mendapatkan manfaat ekonomi dari pelaksanaan IPO GoTo. Dalam program ini, GoTo menyisihkan hampir 1 miliar saham untuk lebih dari 600.000 mitra driver Gojek dan mengembangkan kurikulum pendidikan yang ikut mendampingi para mitra driver agar dapat memanfaatkan secara optimal dari penawaran saham tersebut.

Fast Company juga mengapresiasi inovasi yang dilakukan GoTo di dalam membagikan saham ini di tengah begitu banyaknya tantangan, seperti dalam menentukan mitra driver yang akan menerima saham yang beberapa di antaranya bahkan tidak memiliki rekening bank. Mekanisme pendistribusian saham ini diberikan kepada mereka yang mulai mengemudi antara 2010 dan 2016 menerima 4.000 saham, dan mereka yang mendaftar antara 2017 dan 2022 menerima 1.000 saham.

Sebelumnya di tahun 2022, program Saham Gotong Royong GoTo juga meraih penghargaan “Change The World” dari Fortune. GoTo menjadi perusahaan dari Asia Tenggara yang menempati peringkat teratas di daftar tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Fahriyadi .