JAKARTA. Perlambatan pertumbuhan ekonomi sepanjang tiga bulan pertama tahun 2015 yang disebabkan oleh penurunan daya beli masyarakat, turut mempengaruhi perlambatan pertumbuhan kredit. Salah satu yang turut terpengaruh adalah pertumbuhan personal loan atau kredit tanpa agunan (KTA). Head of Consumer Lending CIMB Niaga, Tony Tardjo menuturkan, perbankan merasakan adanya perlambatan kemampuan daya beli konsumen, terutama pada sektor properti dan kendaraan. Meski begitu, kata Tony, CIMB Niaga memperkirakan permintaan KTA sampai dengan akhir semester I-2015 ini diperkirakan masih di atas 30% secara tahunan atau year on year (yoy). "Sampai sejauh ini pertumbuhan personal loan kami masih baik. Strategi kami adalah proses pengajuan yang mudah, persetujuan yang cepat serta bunga yang kompetitif," ujar Tony kepada KONTAN, Kamis (29/5).
Program KTA menarik CIMB Niaga jelang bulan puasa
JAKARTA. Perlambatan pertumbuhan ekonomi sepanjang tiga bulan pertama tahun 2015 yang disebabkan oleh penurunan daya beli masyarakat, turut mempengaruhi perlambatan pertumbuhan kredit. Salah satu yang turut terpengaruh adalah pertumbuhan personal loan atau kredit tanpa agunan (KTA). Head of Consumer Lending CIMB Niaga, Tony Tardjo menuturkan, perbankan merasakan adanya perlambatan kemampuan daya beli konsumen, terutama pada sektor properti dan kendaraan. Meski begitu, kata Tony, CIMB Niaga memperkirakan permintaan KTA sampai dengan akhir semester I-2015 ini diperkirakan masih di atas 30% secara tahunan atau year on year (yoy). "Sampai sejauh ini pertumbuhan personal loan kami masih baik. Strategi kami adalah proses pengajuan yang mudah, persetujuan yang cepat serta bunga yang kompetitif," ujar Tony kepada KONTAN, Kamis (29/5).