KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pasca bencana gempa bumi di Nusa Tenggara Barat (NTB) beberapa bulan yang lalu, tampaknya tak menghalangi program Upaya Khusus Sapi Wajib Bunting (Upsus Siwab) Provinsi NTB. Terbukti sapi yang lahir berkat Upsus Siwab di NTB mencapai 50.381 ekor atau 105,84% dari target 47.600 ekor. "Ini capaian luar biasa, dan semangat peternak NTB untuk bangkit kembali dan beternak pasca gempa patut kita apresiasi," kata Sugiono, Direktur Perbibitan dan Produksi Ternak yang mewakili Direktur Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan Kementerian Pertanian, Jumat (7/12). Sugiono menyebut dengan panen anak sapi (pedet) ini menunjukkan bahwa pergerakan ekonomi masyarakat di sub sektor peternakan mulai berkembang.
Program Upsus Siwab di NTB hasilkan 50.000 ekor sapi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pasca bencana gempa bumi di Nusa Tenggara Barat (NTB) beberapa bulan yang lalu, tampaknya tak menghalangi program Upaya Khusus Sapi Wajib Bunting (Upsus Siwab) Provinsi NTB. Terbukti sapi yang lahir berkat Upsus Siwab di NTB mencapai 50.381 ekor atau 105,84% dari target 47.600 ekor. "Ini capaian luar biasa, dan semangat peternak NTB untuk bangkit kembali dan beternak pasca gempa patut kita apresiasi," kata Sugiono, Direktur Perbibitan dan Produksi Ternak yang mewakili Direktur Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan Kementerian Pertanian, Jumat (7/12). Sugiono menyebut dengan panen anak sapi (pedet) ini menunjukkan bahwa pergerakan ekonomi masyarakat di sub sektor peternakan mulai berkembang.