KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah akan memperluas program wajib kerja dokter spesialis. Saat ini, menurut Peraturan Presiden No. 4 Tahun 2014 tentang Wajib Kerja Dokter Spesialis, kewajiban kerja bagi lulusan pendidikan profesi program dokter spesialis di rumah sakit daerah terpencil, perbatasan, kepulauan, rumah sakit rujukan regional dan rumah sakit rujukan propinsi terbatas pada spesialis; obstetri dan ginekologi, anak, bedah, penyakit dalam dan anastesi, maka dalam waktu dekat bidang spesialisasi tersebut akan ditambah tiga lagi. Nila Moeloek, Menteri Kesehatan mengatakan, tiga bidang spesialisasi tersebut; radiologi, patologi klinis dan patologi anatomis. "Mereka sudah mau ikut," katanya, pekan ini. Menurut Menkes, saat ini pihaknya tengah menghitung kebutuhan anggaran yang diperlukan untuk menjalankan perluasan kewajiban tersebut. Makluma, dalam menjalankan program wajib dokter spesialis, selain mengeluarkan kewajiban, pemerintah juga memberikan hak kepada dokter muda yang ikut program tersebut.
Program wajib kerja dokter spesialis akan diperluas
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah akan memperluas program wajib kerja dokter spesialis. Saat ini, menurut Peraturan Presiden No. 4 Tahun 2014 tentang Wajib Kerja Dokter Spesialis, kewajiban kerja bagi lulusan pendidikan profesi program dokter spesialis di rumah sakit daerah terpencil, perbatasan, kepulauan, rumah sakit rujukan regional dan rumah sakit rujukan propinsi terbatas pada spesialis; obstetri dan ginekologi, anak, bedah, penyakit dalam dan anastesi, maka dalam waktu dekat bidang spesialisasi tersebut akan ditambah tiga lagi. Nila Moeloek, Menteri Kesehatan mengatakan, tiga bidang spesialisasi tersebut; radiologi, patologi klinis dan patologi anatomis. "Mereka sudah mau ikut," katanya, pekan ini. Menurut Menkes, saat ini pihaknya tengah menghitung kebutuhan anggaran yang diperlukan untuk menjalankan perluasan kewajiban tersebut. Makluma, dalam menjalankan program wajib dokter spesialis, selain mengeluarkan kewajiban, pemerintah juga memberikan hak kepada dokter muda yang ikut program tersebut.