KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pembangunan Bendungan Meninting Paket I telah mencapai 87,7%. PT Hutama Karya (Persero) memproyeksikan bendungan ini bakal rampung pada akhir 2024. Bendungan Meninting Paket I ini dibangun Hutama Karya melalui Kerja Sama Operasi (KSO) dengan PT Bahagia Bangun Nusa (Bangun Nusa) (Hutama – Bangun Nusa). Sebagai informasi, ini merupakan bendungan kelima di Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) yang dibangun oleh Hutama Karya. Proyek senilai Rp 902,1 Milyar (Hutama Karya 80%-Bangun Nusa 20%) ini ditargetkan rampung pada akhir tahun 2024.
Executive Vice President (EVP) Sekretaris Perusahaan Hutama Karya Adjib Al Hakim mengatakan progres pembangunan saat ini telah memasuki tahap akhir yaitu pekerjaan bendungan utama. Baca Juga: INA Bukukan Pendapatan Rp 5,4 Triliun Sepanjang 2023, Tumbuh 57% “Dalam proyek pembangunan Bendungan Meninting, Hutama Karya mengerjakan bendungan utama, temporary cofferdam, bangunan fasilitas, alur akses kiri dan kanan, serta landscaping,” ujar Adjib dalam siaran pers, Senin (7/10). Adjib menuturkan, Hutama Karya menggunakan berbagai teknologi mutakhir untuk mempercepat pembangunan serta memastikan efisiensi dan ketepatan pekerjaan pada proyek ini. Teknologi yang digunakan diantaranya Building Information Modelling (BIM) dan fotogrametri. Penggunaan teknologi ini memungkinkan proses berbagi data dan persetujuan secara digital yang dapat mempercepat tahapan konstruksi dan implementasi BIM pada proyek ini juga memberikan dampak signifikan dalam meningkatkan kualitas dan akurasi pekerjaan. Selama proses pengerjaan, kata Adjib, terdapat sejumlah tantangan seperti kondisi lahan yang sempit dan terjal, keterlambatan pembebasan lahan, cuaca yang ekstrem, kurangnya ketersediaan material inti dari area bendungan, serta akses jalan yang masih dalam proses pengerjaan oleh Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN). Baca Juga: PUPR Bakal Lelang Pengelola Tol IKN