KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT PP (Persero) Tbk (PTPP) mencatatkan progres proyek Bendungan Manikin Paket 2 di Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur mencapai 83,143%, melebihi target sebesar 82,687%.

Corporate Secretary PTPP Joko Raharjo menyatakan PTPP terus menunjukkan kontribusinya dalam pembangunan infrastruktur vital nasional melalui proyek Pembangunan Bendungan Manikin Paket 2 yang berlokasi di Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur. 

Baca Juga: PTPP Sebut Realisasi Peningkatan Stasiun Tanah Abang Tahap I Sudah 98,8%

Riset DBS Rekomendasikan 3 Strategi Bagi Keberlanjutan Bisnis di Indonesia

“Proyek ini menjadi bagian dari upaya pemerintah dalam mewujudkan ketahanan pangan nasional dan pengendalian banjir di wilayah timur Indonesia,” ungkap Joko, dalam siaran pers, Kamis (8/5). 

Dengan nilai kontrak sebesar Rp933,6 miliar, proyek yang mulai dikerjakan sejak 15 Januari 2019 dan ditargetkan selesai 15 Desember 2025 ini telah mencatatkan progres positif dengan realisasi fisik mencapai 83,143%, melebihi target sebesar 82,687%

Proyek ini dikerjakan melalui skema kerja sama operasional (JO), di mana proporsi PTPP sebagai leader sebesar 72,5%. 

Adapun manfaat besar dari proyek bendungan ini antara lain penyediaan air baku sebesar 700 liter/detik, penyediaan air irigasi untuk 310 hektare lahan pertanian dan pengendalian banjir yang kerap melanda wilayah sekitar. 

Baca Juga: PTPP Buka Suara Soal Peran Danantara dan Dividen Tahun Buku 2024

Salah satu keunggulan teknis proyek ini adalah penggunaan sistem paralel antara galian terowongan dan beton lining dalam pekerjaan tunneling, serta penerapan desain spillway Morning Glory yang unik dan efisien.

“Di mana air yang melimpas dialirkan melalui shaft vertikal dan mengalir ke dalam terowongan yang mengarahkan aliran air kembali ke Sungai,” tandasnya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News