KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kemajuan proyek fasilitas pemurnian dan pengolahan konsentrat tembaga kedua milik PT Freeport Indonesia (PTFI), yakni Smelter Manyar, mencapai hampir 45,5% per akhir Oktober 2022. Head Corporate Communication PTFI, Riza Pratama mengatakan, total biaya yang telah dikeluarkan untuk proyek smelter Freeport yang berlokasi di Java Integrated and Industrial Port Estate (JIIPE) di Gresik, Jawa Timur tersebut telah mencapai lebih dari US$ 1,45 miliar per akhir Oktober 2022. “Sesuai dengan kurva-S penyelesaian konstruksi smelter yang saat ini disepakati dan digunakan oleh PTFI dan pemerintah, ditargetkan akan selesai pada akhir Desember 2023, dan akan dilanjutkan dengan aktivitas pre-commissioning dan commissioning sehingga smelter baru akan dimulai pada bulan Mei 2024,” ujar Riza kepada Kontan.co.id, Senin (5/12).
Progres Smelter Freeport di Gresik Sudah Hampir 45,5% Per Oktober 2022
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kemajuan proyek fasilitas pemurnian dan pengolahan konsentrat tembaga kedua milik PT Freeport Indonesia (PTFI), yakni Smelter Manyar, mencapai hampir 45,5% per akhir Oktober 2022. Head Corporate Communication PTFI, Riza Pratama mengatakan, total biaya yang telah dikeluarkan untuk proyek smelter Freeport yang berlokasi di Java Integrated and Industrial Port Estate (JIIPE) di Gresik, Jawa Timur tersebut telah mencapai lebih dari US$ 1,45 miliar per akhir Oktober 2022. “Sesuai dengan kurva-S penyelesaian konstruksi smelter yang saat ini disepakati dan digunakan oleh PTFI dan pemerintah, ditargetkan akan selesai pada akhir Desember 2023, dan akan dilanjutkan dengan aktivitas pre-commissioning dan commissioning sehingga smelter baru akan dimulai pada bulan Mei 2024,” ujar Riza kepada Kontan.co.id, Senin (5/12).