KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Beberapa bank di awal tahun ini menyodorkan promo suku bunga kredit pemilikan rumah (KPR) besar-besaran. Ambil contoh saja PT Bank Central Asia Tbk (BCA) pada awal tahun ini memberikan bunga promo KPR 5,61%.

Bank Mandiri juga memberiakan bunga promo lebih rendah yaitu 5,5%. Meskipun ada batasan waktu dan cicilan dalam promo ini, program ini ternyata memberikan dampak positif ke penyaluran KPR perbankan.

Rohan Hafas, Sekretaris Perusahaan Bank Mandiri bilang realisasi pencairan program suku bunga superpromo mandiri KPR posisi 30 April 2018 sebesar Rp 2,4 triliun.

"Promo suku bunga awal tahun ini memberikan kontribusi sebesar 67% dari tota pencairan KPR posisi 30 April sebesar Rp 3,6 triliun," kata Rohan kepada kontan.co.id, Rabu (23/5).

Jan Hendra, Sekretaris Perusahaan BCA bilang, hasil program promo KPR pada tahun ini tidak sebagus tahun lalu.

"Namun KPR tercatat masih menjadi motor utama kredit BCA," kata Jan kepada kontan.co.id, Rabu (23/5). Sampai Maret 2018 pertumbuhan KPR di BCA naik sebesar 10%-11% dibanding periode yang sama tahun lalu (year on year).

Lani Darmawan, Direktur Konsumer Bank CIMB Niaga bilang, pertumbuhan KPR pada kuartal I 2018 cukup baik yaitu 10%.

" Kami harapkan bisa terus berkembang dan berasal dari berbagai progr tidak spesifik hanya dari program tertentu," kata Lani kepada kontan.co.id, Rabu (23/5).

Pada tahun ini, Bank CIMB Niaga memproyeksi pertumbuhan kredit KPR sebesar 15%. Sampai Februari 2018 berdasarkan data Bank Indonesia (BI) pertumbuhan kredit KPR industri perbankan mengalami kenaikan 11,8% yoy menjadi Rp 394 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Sanny Cicilia