Promo bunga KPR mendorong permintaan kredit rumah tinggal



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perang promo bunga kredit pemilikan rumah (KPR) telah mendongkrak segmen kredit konsumsi ini. Buktinya, kredit untuk rumah tinggal mampu tumbuh 11,38% per Maret 2018, atau lebih tinggi dari pertumbuhan kredit perbankan sebesar 8,54%.

Filianingsih Hendarta, Asisten Gubernur Bank Indonesia (BI) mengatakan, kegiatan promo bunga  KPR menunjukkan bahwa appetite perbankan terhadap penyaluran kredit konsumsi, terutama KPR. Pada kuartal kedua ini diperkirakan penyaluran kredit konsumsi masih berlanjut.

Merujuk data Statistik Perbankan Indonesia (SPI), realisasi kredit rumah tinggal mencapai Rp 401,48 triliun per Maret 2018. Jumlah ini naik 11,38% dari senilai Rp 360,37 triliun di Maret 2017.


PT Bank Mandiri Tbk, ambil contoh, menawarkan promo bunga KPR sebesar 5,5%. Program ini memberikan dampak positif ke penyaluran KPR meskipun ada batasan waktu dan cicilan.

Rohan Hafas, Sekretaris Perusahaan Bank Mandiri mengatakan, realisasi pencairan program bunga promo Mandiri KPR mencapai Rp 2,4 triliun per 30 April 2018. Dan, promo ini memberikan kontribusi 67% dari total pencairan KPR senilai Rp 3,6 triliun.

Bank berkode saham BMRI ini merealisasikan KPR senilai Rp 33,8 triliun per kuartal I-2018. Nilai KPR tersebut tumbuh 10,7% dibandingkan kuartal I-2017.

Lani Darmawan, Direktur Konsumer PT Bank CIMB Niaga Tbk mengharapkan, penyaluran KPR bisa terus berkembang yang berasal dari berbagai program. Bank milik investor Malaysia ini memproyeksikan KPR tumbuh 15% di tahun ini. Realisasi penyaluran KPR tumbuh 9,9% atau menjadi Rp 27,88 triliun per kuartal I-2018.

Sedangkan, Jan Hendra, Sekretaris Perusahaan PT Bank Central Asia Tbk (BCA) menuturkan, hasil program promo KPR BCA pada tahun ini tidak sebagus tahun lalu.  Awal tahun 2018 ini, BCA memberikan bunga promo KPR sebesar 5,61%. "Namun, KPR tercatat masih menjadi motor utama kredit BCA," kata Jan kepada KONTAN, Rabu (23/5).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Sofyan Hidayat