KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. Seiring dengan mendekatnya momen Natal 2023, pelaku bisnis, termasuk broker forex, semakin intens menggelar berbagai program promosi. Di tengah tawaran menarik tersebut, investor perlu meningkatkan kewaspadaan. 

Untuk itu, pelaku bisnis perlu mengenal beberapa hal berikut agar tetap cuan selama berinvestasi forex.  Program promosi broker forex terbagi dalam dua kategori utama: bonus dan kontes. Bonus mencakup berbagai insentif seperti reward, draw, rebate, deposit, welcome, trade, special, dan lainnya. 

Sementara itu, kontes memberikan kesempatan kepada trader untuk bersaing dan memenangkan hadiah menarik. 

Berobat Tanpa Cemas, Warga Puncak Jaya Puji Pelayanan BPJS Kesehatan di Jayapura

"Dalam menyambut Natal, broker seringkali menawarkan promo khusus yang dapat mencakup penambahan saldo, potongan biaya, rebate, cashback, atau bahkan barang atau fasilitas liburan," ujar Dimas Alam, Marketing Director, WikiFX Indonesia.

Baca Juga: Perkuat Bisnis Capital Market Syariah, BRI Danareksa Sekuritas Teken MoU dengan BSI

Ia melanjutkan, salah satu risiko utama dalam program promosi broker forex terletak pada persyaratan penyetoran dana. Investor harus berhati-hati terhadap program-promo yang terlalu menuntut penyetoran dana tinggi. 

Meskipun sebagian besar broker yang kompeten akan menjalankan program promosi dengan aman, risiko muncul ketika investor terjebak oleh praktik penipuan yang dilakukan oleh broker nakal.

Untuk itu, dalam menjaga keamanan investasi forex, pemilihan broker yang tepat menjadi kunci utama. WikiFX hadir sebagai platform dalam penyelidikan broker forex. Dengan lebih dari 52.000 broker dan 60 regulator forex yang terdaftar, Dimas mengklaim WikiFX menyediakan informasi yang komprehensif dan akurat.

Ia melanjutkan, WikiFX memiliki fitur unggulan bernama "WikiScore" yang memberikan penilaian terhadap setiap broker berdasarkan lima dimensi kunci. Adapun lima dimensi yang menjadi fokus dalam sistem penilaian ini adalah sebagai berikut:

1. Bisnis

Dimensi pertama, "Bisnis," mencakup evaluasi terhadap model bisnis yang diadopsi oleh broker. Hal ini melibatkan penilaian terhadap kualitas layanan, jenis produk dan instrumen keuangan yang ditawarkan, serta sejauh mana broker memenuhi kebutuhan trader.

Baca Juga: Antisipasi Penipuan Platform Hitam Broker Forex