KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten tekstil dan garmen terintegrasi PT Sri Rejeki Isman Tbk (Sritex) menyatakan, proses restrukturisasi pinjaman sindikasi US$ 350 juta tengah dalam tahap diskusi dan pengkajian dengan financial advisor dan legal advisor. Hal ini disampaikan dalam surat penjelasan Sritex kepada Bursa Efek Indonesia tanggal 15 April 2021. Melalui surat yang ditandatangani Sekretaris Perusahaan Sritex Welly Salam, emiten berkode saham SRIL ini meminta BEI memberikan ruang dan waktu agar perusahaan dapat mencapai keputusan yang terbaik bagi semua pihak. "Kami juga memastikan bahwa hingga saat ini, perusahaan masih memenuhi financial covenant yang diberikan oleh setiap kreditur perusahaan berdasarkan laporan keuangan per 31 Desember 2020," ungkap Welly, Kamis (15/4).
Proses restrukturisasi pinjaman US$ 350 juta masih berlanjut, ini penjelasan Sritex
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten tekstil dan garmen terintegrasi PT Sri Rejeki Isman Tbk (Sritex) menyatakan, proses restrukturisasi pinjaman sindikasi US$ 350 juta tengah dalam tahap diskusi dan pengkajian dengan financial advisor dan legal advisor. Hal ini disampaikan dalam surat penjelasan Sritex kepada Bursa Efek Indonesia tanggal 15 April 2021. Melalui surat yang ditandatangani Sekretaris Perusahaan Sritex Welly Salam, emiten berkode saham SRIL ini meminta BEI memberikan ruang dan waktu agar perusahaan dapat mencapai keputusan yang terbaik bagi semua pihak. "Kami juga memastikan bahwa hingga saat ini, perusahaan masih memenuhi financial covenant yang diberikan oleh setiap kreditur perusahaan berdasarkan laporan keuangan per 31 Desember 2020," ungkap Welly, Kamis (15/4).