KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Para manajer investasi (MI) tidak merubah strategi pengelolaan dari reksadana campuran mereka di tengah kinerja pasar saham yang lebih tinggi dari pasar obligasi. MI memproyeksikan kinerja aset saham dan obligasi akan tumbuh positif di tahun ini sehingga reksadana campuran tetap menarik untuk ditambah kepemilikannya. Indeks harga saham gabungan (IHSG), Rabu (17/3) melonjak 4,99% secara year to date (ytd). Sebaliknya, kinerja pasar obligasi yang tercermin dari Indonesia Composite Bond Index (ICBI) menurun 2,48% ytd. Dampaknya, reksadana campuran yang memiliki mayoritas aset di saham cenderung memiliki kinerja yang lebih tinggi dari reksadana campuran yang memiliki mayoritas aset obligasi. Head of Investment Avrist AM Farash Farich mengatakan strategi reksadana campuran Avrist Alokasi Aset Strategis tidak berubah melainkan tetap fokus lebih besar aset dalam surat utang. Berdasarkan fund fact sheet (ffs) pe Januari, reksadana ini memiliki komposisi portofolio 19% di saham, 72% di surat utang dan 7% di pasar uang.
Prospek kinerja aset saham dan obligasi menyokong kinerja reksadana campuran
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Para manajer investasi (MI) tidak merubah strategi pengelolaan dari reksadana campuran mereka di tengah kinerja pasar saham yang lebih tinggi dari pasar obligasi. MI memproyeksikan kinerja aset saham dan obligasi akan tumbuh positif di tahun ini sehingga reksadana campuran tetap menarik untuk ditambah kepemilikannya. Indeks harga saham gabungan (IHSG), Rabu (17/3) melonjak 4,99% secara year to date (ytd). Sebaliknya, kinerja pasar obligasi yang tercermin dari Indonesia Composite Bond Index (ICBI) menurun 2,48% ytd. Dampaknya, reksadana campuran yang memiliki mayoritas aset di saham cenderung memiliki kinerja yang lebih tinggi dari reksadana campuran yang memiliki mayoritas aset obligasi. Head of Investment Avrist AM Farash Farich mengatakan strategi reksadana campuran Avrist Alokasi Aset Strategis tidak berubah melainkan tetap fokus lebih besar aset dalam surat utang. Berdasarkan fund fact sheet (ffs) pe Januari, reksadana ini memiliki komposisi portofolio 19% di saham, 72% di surat utang dan 7% di pasar uang.