Prospek Kinerja Saham MAPI Cerah, Tetapi Tetap Punya Risiko



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Prospek kinerja saham PT Mitra Adiperkasa Tbk (MAPI) tahun 2023 diprediksi cerah. Namun, depresiasi rupiah dan inflasi diprediksi bisa menghambat pertumbuhan MAPI.

Analis NH Korindo Sekuritas Indonesia Cindy Alicia Ramadhania mengatakan, target harga untuk MAPI bisa naik 19,7% menyusul baiknya kinerja perusahaan itu sepanjang kuartal III 2022. Namun, sejumlah risiko tetap membayangi kinerja MAPI ke depannya.

“Risiko yang dihadapi MAPI adalah depresiasi rupiah, masalah daya beli konsumen, inflasi, dan penurunan permintaan produk,” ungkapnya dalam riset NH Korindo Sekuritas Indonesia tertanggal 14 Desember 2022.


Baca Juga: Prospek Mitra Adiperkasa Cerah, Target Harga Saham MAPI Dikerek

Cindy mengatakan, penjualan MAPI tercatat sebesar Rp6,6 triliun di kuartal III 2022, naik 123% YoY. Sepanjang September 2022, penjualan MAPI secara kumulatif juga tumbuh sebesar 55,8% YoY.

“Pertumbuhan didukung oleh penjualan segmen Sports & Leisure, Fashion, Health & Beauty, Food & Minuman, dan Perangkat Digital,” ujarnya.

Menurut Cindy, sejumlah aksi korporasi yang dilakukan MAPI juga akan menjadi sentimen positif bagi perusahaan itu. Tercatat, hingga kuartal III 2022, MAPI telah membuka 91 gerai baru.

“MAPI juga tengah memperkuat hubungannya dengan mitra merek internasional terkemuka dengan berinvestasi pada teknologi baru,” paparnya.

 
MAPI Chart by TradingView

Selain itu toko fisik, MAPI juga memperluas penetrasi ritel online melalui 25 situs independen berhak paten. MAPI juga menambahkan penetrasi online mereka di 9 e-commerce dan 3 platform pengiriman makanan.

Cindy pun merekomendasikan BUY untuk saham MAPI dengan target harga Rp 1.700 per saham, naik 19,7% dari rekomendasi sebelumnya. Hal itu didorong oleh proyeksi pendapatan MAPI di tahun 2023 yang sebesar Rp 28,4 triliun dan pertumbuhan pendapatan sebesar 10,3%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Handoyo .