JAKARTA. PT Intiland Development Tbk (DILD) melihat prospek kawasan industri tahun ini masih cerah. Pasalnya, minat pembelian lahan (inquiries) di kawasan industri milik Intiland tetap banyak. DILD telah berhasil menjual lahan seluas 23 hektare (ha) lahan industri di Ngoro Industrial Park (NIP) Surabaya senilai Rp 336 miliar. Seluas 20,3 ha dijual pada PT Toyota Astra Motor (TAM) yang akan digunakan untuk pembangunan fasilitas terpadu distribusi kendaraan dan pusat penyimpanan suku cadang. Sedangkan 2,7 ha dilego ke perusahaan domestik yang bergerak di bidang perabotan rumah tangga. Pencapaian tersebut telah melampaui target yang dipatok perusahaan ini tahun ini dari sektor industrial. Semula, Intiland hanya menargetkan pra penjualan senilai Rp 185 miliar atau sekitar 10 ha tahun ini.
Prospek lahan industri Intiland masih cerah
JAKARTA. PT Intiland Development Tbk (DILD) melihat prospek kawasan industri tahun ini masih cerah. Pasalnya, minat pembelian lahan (inquiries) di kawasan industri milik Intiland tetap banyak. DILD telah berhasil menjual lahan seluas 23 hektare (ha) lahan industri di Ngoro Industrial Park (NIP) Surabaya senilai Rp 336 miliar. Seluas 20,3 ha dijual pada PT Toyota Astra Motor (TAM) yang akan digunakan untuk pembangunan fasilitas terpadu distribusi kendaraan dan pusat penyimpanan suku cadang. Sedangkan 2,7 ha dilego ke perusahaan domestik yang bergerak di bidang perabotan rumah tangga. Pencapaian tersebut telah melampaui target yang dipatok perusahaan ini tahun ini dari sektor industrial. Semula, Intiland hanya menargetkan pra penjualan senilai Rp 185 miliar atau sekitar 10 ha tahun ini.