Prospek Pasar Kripto Masih Dibayangi Berbagai Tantangan di 2024



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pasar kripto diperkirakan masih dibayangi berbagai tantangan. Namun di balik itu, tentu ada peluang yang bisa direngkuh dan dicermati oleh investor. 

CEO Tokocrypto Yudhono Rawis menjelaskan, 2024 menjadi tahun yang penuh dengan tantangan dan peluang bagi pasar kripto. 

“Di satu sisi, beberapa peristiwa penting diprediksi dapat mendongkrak harga aset kripto. Di sisi lain, beberapa faktor risiko juga perlu diwaspadai,” jelasnya kepada Kontan.co.id, Senin (27/5/2024). 


Baca Juga: Simak Strategi Investasi Pilihan dari Para Ahli di Tengah Ketidakpastian Pasar

Berikut beberapa faktor yang perlu dipertimbangkan oleh investor terkait pasar kripto di sepanjang 2024. 

Pertama, Halving Bitcoin. Peristiwa ini terjadi pada April 2024 diprediksi dapat mendorong kenaikan harga Bitcoin karena pasokan Bitcoin yang beredar akan berkurang. Dalam jangka panjang Bitcoin diperkirakan akan mencapai harga tertinggi sepanjang masa (ATH) terbarunya. 

Kedua, adopsi kripto oleh institusi. Momentum ini akan meningkatnya adopsi kripto oleh institusi keuangan dan perusahaan besar dapat meningkatkan permintaan dan harga aset kripto.

Baca Juga: 4 Rencana Pensiun ala Robert Kiyosaki, Belum Banyak yang Tahu

Ketiga, regulasi kripto. Perkembangan regulasi kripto yang lebih jelas dan kondusif dapat meningkatkan kepercayaan investor dan mendorong pertumbuhan industri kripto. 

“Di dalam negeri transisi dari Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (BAPPETI) ke Otoritas Jasa Keuangan (OJK) akan menjadi babak baru bagi industri kripto Tanah Air,” ujarnya. 

Meski demikian, industri kripto masih diwarnai banyak tantangan, khususnya volatilias pasar. Menurutnya, pasar kripto masih tergolong muda dan volatil, sehingga harga aset kripto dapat berfluktuasi secara signifikan dalam waktu singkat.

Baca Juga: Bitcoin Kembali Terkoreksi Imbas Kekhawatiran Suku Bunga AS, Cek Proyeksinya ke Depan

Kemudian masih besarnya kekhawatiran tentang risiko di kripto. Beberapa persoalan yang terjadi belakangan ialah pencucian uang, pendanaan terorisme, dan peretasan.

Sejumlah kejahatan yang terjadi di industri mata uang virtual ini masih menjadi tantangan yang besar. 

Bersamaan dengan itu, hingga kini masih kurangnya pemahaman masyarakat tentang aset kripto yang dapat menghambat adopsi kripto secara luas.

Sejatinya, perkembangan teknologi blockchain dan aplikasi terdesentralisasi (dApps) dapat membuka peluang baru untuk penggunaan aset kripto. Adopsi kripto di negara-negara berkembang dapat meningkatkan basis pengguna kripto secara signifikan.

Baca Juga: Ikuti Koreksi Harga Bitcoin, Nilai Transaksi Kripto Turun pada April 2024

Meski diliputi banyak tantangan, secara keseluruhan prospek pasar kripto di  2024 terlihat cukup positif, dengan beberapa peristiwa penting yang dapat mendongkrak harga aset kripto. 

“Namun, investor perlu memahami risiko yang terkait dengan investasi di aset kripto dan melakukan riset yang cermat sebelum berinvestasi,” tandasnya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto