Prospek properti di koridor timur Jakarta dinilai semakin tinggi



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sudah hampir setahun Pandemi Covid-19 melanda Indonesia. Berbagai strategi dilakukan pemerintah untuk mencegah penyebaran covid-19, salah satunya adalah penerapan sosial berskala besar atau yang saat ini diterapkan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat.

Pembatasan ini membuat gaya hidup masyarakat perlahan mulai berubah, yang awalnya melakukan kegiatan belajar mengajar dengan tatap muka di sekolah, sekarang diubah menjadi secara daring di rumah masing-masing. Aktivitas masyarakat banyak dilakukan secara virtual di rumah seperti meeting, kuliah, kegiatan belajar, hingga entertainment. 

Di tengah situasi belum pasti ini, masyarakat tentunya harus cerdas dalam mencari peluang di tengah pandemi, seperti memilih rumah untuk investasi. 

Baca Juga: Podomoro City Deli Medan bangun gedung perkantoran premium untuk mendukung investasi

Staf Ahli Kementerian PUPR Bidang Sumber Daya Alam, Lucky Harry Korah mengatakan, saat ini pemerintah sedang fokus dalam pembangunan di Koridor Timur Jakarta. “Kawasan koridor timur ini memang mempunyai tingkat pertumbuhan yang cukup pesat dalam satu dekade terakhir. Terlebih, pengembangan kawasan ini juga ditambah dukungan infrastruktur yang sangat memadai,” kata Lucky Harry Korah dalam webinar, Rabu (17/2).

Menurut Lucky, salah satu daerah yang mendukung lifestyle baru masyarakat saat ini adalah Koridor Timur Jakarta, dimana seluruh infrastruktur luar biasa sedang dikembangkan di kawasan ini. Ia bilang, wilayah Cikarang sendiri merupakan salah satu daerah di koridor timur dengan perkembangan yang sangat baik, ditambah pertumbuhan penduduk di daerah ini sangat pesat dengan berbagai industri.

Lucky menambahkan, selain memiliki aksesibilitas yang bagus dari sisi infrastruktur, kawasan koridor timur bahkan dikenal sebagai salah satu kawasan industri dan hunian yang terbesar di Asia Tenggara. 

Di samping itu, kemajuan di Koridor Timur Jakarta ini di dukung oleh komitmen pemerintah yang ditunjukkan oleh beberapa proyek infrastruktur seperti LRT (Light Rapid Transit) Jabodebek, Kereta Api Berkecepatan Tinggi Jakarta – Bandung, pelabuhan Laut Dalam Patimban hingga bandara Kertajati telah beroperasi sejak 2018.

Baca Juga: Semua lajur di Tol Jakarta-Cikampek bisa dilintasi

“Kawasan koridor timur juga mempunyai potensi yang luar biasa, dimana menyumbang 47%  pengembangan hunian di wilayah Jabodetabek, dengan 73% diantaranya merupakan segmen menengah ke bawah. Hal tersebut, menunjukkan besar kontribusi kawasan ini terhadap pembangunan hunian,” tambahnya.

Menurut Lucky, kehadiran Perpres Nomor 60 tahun 2020 tentang rencana tata ruang pengembangan kawasan perkotaan Jabodetabek Bopunjur, juga menjadi pendukung bagi kalangan pengembang atau developer untuk ikut serta dalam mengembangkan kawasan koridor timur ini.

Lucky menambahkan, infrastruktur yang lengkap di koridor timur Jakarta, berpotensi besar bagi developer untuk mengembangkan proyeknya, dan menjadi peluang bagi masyarakat untuk memiliki hunian yang terjangkau. “Komposisi potential market di Koridor Timur Jakarta, didominasi dengan pembangunan hunian yang terjangkau. Hal ini, menjadi salah satu pertimbangan konsumen untuk memilih huniannya di kawasan ini,” tandasnya.

Sementara, influencer dan entrepreneur, Stella Natalia, mengatakan, kawasan koridor timur menjadi pilihan sebagai kawasan hunian yang cocok untuk mendukung lifestyle masyarakat pada masa pandemi. Pasalnya, saat pandemi hampir 90% kegiatan dilakukan di rumah. Untuk itu masyarakat perlu memilih rumah yang nyaman, mendukung connectivity dan penuh dengan fasilitas pendukung di sekitarnya.

Selanjutnya: Adhi Karya (ADHI) raih proyek preservasi Jalan Lintas Timur (Jalintim) Riau

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Tendi Mahadi