KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga saham PT Panin Financial Tbk (PNLF) bergerak agresif pada perdagangan kemarin. Saham meroket sejak awal pembukaan perdagangan. Pada 30 menit pertama, PNLF bahkan sudah mencatatkan kenaikan 21%. Hingga penutupan perdagangan kemarin, harga saham PNLF menguat 11,35%.
Profitabilitas PNLF membukukan laba Rp 880,8 miliar pada semester I-2020, turun 14,4% dibandingkan dengan semester I-2019. Pendapatan total PNLF pada menurun 55% menjadi Rp 1,04 triliun. Pendapatan premi yang didapatkan PNLF pada semester I-2020 sebesar Rp 1,2 triliun, turun 36,8%. Rugi yang belum direlisasikan pada reksadana juga menjadi pemberat laba PNLF sebesar Rp 443,2 miliar dibanding tahun lalu sebesar Rp 7,8 miliar. Dalam tabel di atas, pendapatan bersih dan laba PNLF cenderung stagnan dan tidak bertumbuh, dengan rata-rata pertumbuhan 1% tiap tahunnya. Laba dibandingkan dengan modal yang ditanamkan alias
return on equity (ROE) mencapai 3,41% pada semester I-2020. Total utang Total utang diukur dengan rasio DER (utang dibandingkan modal) dan DAR (utang dibandingkan aset). Jika DER atau DAR di angka 1 maka utang dan modal sama besar. Jika DAR di angka 1 maka utang dan aset sama besar. Kesimpulannya DER dan DAR harus sekecil mungkin dan di bawah angka 1. Saat ini PNLF memiliki DAR 0,13 kali dan DER 0,15 kali. Valuasi
Price to book value PNLF saat ini adalah 0,23. Jika dilihat dari PBV Band PNLF, saat ini valuasinya masih berada di bawah rentang -1st dev sampai
average yang menjadi “
band” pergerakan PBV PNLF. PBV band adalah salah satu cara untuk melihat nilai pasar terhadap nilai buku suatu perusahaan secara historis.
Dari teknikal bisa dilihat pada
chart, harga PNLF telah
breakout dari
sidewayas panjang sejak 2 Juni 2020.
Breakout ini diikuti juga dengan lonjakan volume. Hal ini memberikan indikasi penguatan harga PNLF lebih lanjut.
PNLF belum menarik untuk investasi jangka panjang, dibandingkan untuk
trading. Hal ini karena secara profitabilitas PNLF tidak mengalami pertumbuhan dan cenderung stagnan. Namun jika dilihat dari PBV Band, PNLF masih di bawah
average-nya. Kami mereferensikan PNLF untuk
trading dengan pertimbangan harga telah
breakout dari
sideways panjang. Volume juga signifikan dan masih memiliki potensi penguatan harga kembali. EM Trade telah membeli saham PNLF di 200. Untuk
trading tetap perhatikan
money management dengan proporsi 5%-10% dari modal
trading dan maksimal lima saham. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Harris Hadinata