KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Trinitan Metals and Minerals (PURE) melihat potensi bisnis yang besar dari pengembangan ekosistem mobil listrik di Indonesia. Saat ini PURE sedang mengembangkan teknologi pengembangan baterai Litium. Direktur Utama Trinitan Metals and Minerals Widodo Sucipto mengatakan, pada Agustus 2020, PURE mendirikan entitas anakĀ bernama PT Hydrotech Metal Indonesia (HMI) yang berfungsi sebagai pusat penelitian dan pengembangan teknologi khususnya pengolahan logam dan mineral. HMI bertanggung jawab atas pengembangan teknologi Step Temperature Acid Leach (STAL), yang merupakan teknologi i pengolahan bijih laterit kadar rendah yang telah dipatenkan untuk mengekstrak nikel dari berbagai laterite ore. Teknologi ini dikembangkan khusus menyesuaikan kondisi tambang nikel di Indonesia dengan kebutuhan modal dan biaya operasional yang kompetitif.
Prospek Trinitan Metals (PURE) bisa terangkat pengembangan baterai kendaraan listrik
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Trinitan Metals and Minerals (PURE) melihat potensi bisnis yang besar dari pengembangan ekosistem mobil listrik di Indonesia. Saat ini PURE sedang mengembangkan teknologi pengembangan baterai Litium. Direktur Utama Trinitan Metals and Minerals Widodo Sucipto mengatakan, pada Agustus 2020, PURE mendirikan entitas anakĀ bernama PT Hydrotech Metal Indonesia (HMI) yang berfungsi sebagai pusat penelitian dan pengembangan teknologi khususnya pengolahan logam dan mineral. HMI bertanggung jawab atas pengembangan teknologi Step Temperature Acid Leach (STAL), yang merupakan teknologi i pengolahan bijih laterit kadar rendah yang telah dipatenkan untuk mengekstrak nikel dari berbagai laterite ore. Teknologi ini dikembangkan khusus menyesuaikan kondisi tambang nikel di Indonesia dengan kebutuhan modal dan biaya operasional yang kompetitif.