JAKARTA. Pasca melepas empat anak usaha, PT Provident Agro Tbk merevisi target produksi tahun 2016. Devin Antonio Ridwan, Corporate Secretary PT Provident Agro Tbk mengaku, produksi Tandan Buah Segar (TBS) turun sekitar 40% dari target semula 500.000 ton menjadi 350.000 ton. Sedangkan untuk produksi crude plam oil (CPO) dari 200.000 ton menjadi 110.000 ton. Revisi produksi ini merupakan dampak dari total luas lahan perusahaan yang tinggal 28.165 Ha. Tercatat, luas lahan yang dilepas oleh perusahaan sebesar 14.120 Ha. Pada tahun 2015 total produksi TBS perusahaan sebanyak 449.070 ton dan CPO sebesar 122.544 ton. Badai El Nino yang melanda Indonesia tahun lalu juga mempengaruhi hasil produksi perusahaan berkode PALM ini.
Provident Agro revisi target produksi di 2016
JAKARTA. Pasca melepas empat anak usaha, PT Provident Agro Tbk merevisi target produksi tahun 2016. Devin Antonio Ridwan, Corporate Secretary PT Provident Agro Tbk mengaku, produksi Tandan Buah Segar (TBS) turun sekitar 40% dari target semula 500.000 ton menjadi 350.000 ton. Sedangkan untuk produksi crude plam oil (CPO) dari 200.000 ton menjadi 110.000 ton. Revisi produksi ini merupakan dampak dari total luas lahan perusahaan yang tinggal 28.165 Ha. Tercatat, luas lahan yang dilepas oleh perusahaan sebesar 14.120 Ha. Pada tahun 2015 total produksi TBS perusahaan sebanyak 449.070 ton dan CPO sebesar 122.544 ton. Badai El Nino yang melanda Indonesia tahun lalu juga mempengaruhi hasil produksi perusahaan berkode PALM ini.