KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Survei Status Gizi Balita Indonesia (SSGBI) pada 2021 menempatkan Provinsi Banten di posisi lima besar daerah dengan angka stunting tertinggi se-Indonesia. Jumlah anak penderita stunting sebanyak 294.862 balita. Karena itu program pengentasan stunting menjadi fokus yang dijalankan di wilayah tersebut. Salah satunya menggelar pelatihan pengelolaan bahan makanan tambahan untuk 23 kader Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu) di tiga wilayah, yang perdana dilakukan pada Kamis (23/6). “Pemberian makanan tambahan pemulihan bagi anak usia 6-59 bulan dimaksudkan sebagai tambahan, bukan sebagai pengganti makanan utama sehari-hari,” kata Lia Pursitawati, Nutrisionis Muda Seksi Kesga Gizi Dinas kesehatan Kota Cilegon, dalam rilis. Lia menuturkan, Pemberian Makanan Tambahan (PMT) pada anak balita di Kota Cilegon telah dilaksanakan dari tahun ke tahun. PMT yang diberikan berupa makanan pabrikan yang memenuhi kebutuhan gizi anak balita berupa biskuit, susu diet tertentu dan Formula gizi untuk gizi buruk (F 75, F 100, F 135).
Provinsi Banten Berada di Urutan Ke Lima Daerah dengan Angka Stunting Terbesar
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Survei Status Gizi Balita Indonesia (SSGBI) pada 2021 menempatkan Provinsi Banten di posisi lima besar daerah dengan angka stunting tertinggi se-Indonesia. Jumlah anak penderita stunting sebanyak 294.862 balita. Karena itu program pengentasan stunting menjadi fokus yang dijalankan di wilayah tersebut. Salah satunya menggelar pelatihan pengelolaan bahan makanan tambahan untuk 23 kader Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu) di tiga wilayah, yang perdana dilakukan pada Kamis (23/6). “Pemberian makanan tambahan pemulihan bagi anak usia 6-59 bulan dimaksudkan sebagai tambahan, bukan sebagai pengganti makanan utama sehari-hari,” kata Lia Pursitawati, Nutrisionis Muda Seksi Kesga Gizi Dinas kesehatan Kota Cilegon, dalam rilis. Lia menuturkan, Pemberian Makanan Tambahan (PMT) pada anak balita di Kota Cilegon telah dilaksanakan dari tahun ke tahun. PMT yang diberikan berupa makanan pabrikan yang memenuhi kebutuhan gizi anak balita berupa biskuit, susu diet tertentu dan Formula gizi untuk gizi buruk (F 75, F 100, F 135).