JAKARTA. Sudah satu tahun setengah berjalan, megarpoyek ketenagalistrikan 35.000 Megawatt (MW) rupanya baru terealisasi 1%. Hal itu terungkap dalam pemaparan pembahasan Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Komisi VII DPR. PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) mencatat, hingga saat ini, realisasi proyek pembangunan baru 293 MW, atau baru 1% dari target PLN membangun 35.000 MW. Direktur Utama PLN, Sofyan Basir membenarkan bahwa program 35.000 MW itu baru mencapai 1% atau sekitar 293 MW. "Karena untuk 35.000 MW ini baru selesai setelah tahun ketiga dan tahun kelima. oleh karena itu untuk pembangkit besar baru bisa selesai terbangun 48 bulan," ujarnya di Gedung DPR, Selasa (26/5)
Proyek 35.000 MW baru terealisasi 1%
JAKARTA. Sudah satu tahun setengah berjalan, megarpoyek ketenagalistrikan 35.000 Megawatt (MW) rupanya baru terealisasi 1%. Hal itu terungkap dalam pemaparan pembahasan Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Komisi VII DPR. PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) mencatat, hingga saat ini, realisasi proyek pembangunan baru 293 MW, atau baru 1% dari target PLN membangun 35.000 MW. Direktur Utama PLN, Sofyan Basir membenarkan bahwa program 35.000 MW itu baru mencapai 1% atau sekitar 293 MW. "Karena untuk 35.000 MW ini baru selesai setelah tahun ketiga dan tahun kelima. oleh karena itu untuk pembangkit besar baru bisa selesai terbangun 48 bulan," ujarnya di Gedung DPR, Selasa (26/5)