Proyek Asian Games rampung Oktober



JAKARTA. Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) terus memacu penyelesaian pembangunan atau rehabilitasi venue olahraga dan pembangunan wisma atlet baik di Kemayoran, Jakarta dan wisma atlet Jakabaring di Palembang untuk mendukung Asian Games XVIII 2018. Disamping venue dan wisma atlet, Kementerian PUPR juga melakukan penataan kawasan di kedua lokasi tersebut. 

Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono optimistis, proyek rehabilitasi venue-venue di Gelora Bung Karno (GBK), Senayan dan pembangunan Wisma atlet Kemayoran akan selesai tepat waktu pada Oktober 2017 nanti. "Saya optimistis akan selesai sesuai target nanti,” katanya, pekan lalu.

Pembangunan wisma atlet dilaksanakan Ditjen Penyediaan Perumahan, sementara Ditjen Cipta Karya melakukan renovasi dan rehabilitasi 14 venue di komplek GBK serta penataan kawasan.


Rehabilitasi Istora GBK progres pekerjaan fisiknya telah mencapai 22,8% dari rencana 25,4%. Rehabilitasi Istora GBK tersebut terbagi atas GBK 1 yang terdiri dari stadion Utama, stadion renang, lapangan Hoki, sepakbola ABC, tenis Indoor, tenis center court. GBK 2 berupa fasilitas latihan. Sedangkan GBK 3 terdiri dari: Stadion Madya (atletik), stadion baseball, stadion softball, dan Basket Hall Senayan.

Untuk pembangunan Wisma Atlet Kemayoran tercatat saat ini hingga akhir Januari 2017 telah mencapai 52% dari rencana 50%. Pada 29 Desember 2016 lalu, Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah melakukan topping off atau pengecoran akhir atap Wisma Atlet di Kemayoran.

Menara yang telah mencapai pengecoran lantai terakhir yakni Blok D10 Menara 1 dan 3 (24 lantai) yang dikerjakan oleh PT Waskita Karya dan Block C2 Menara 1 dan 3 (18 lantai) yang dikerjakan oleh PT Brantas Abipraya. Seperti diketahui, Wisma Atlet ini memiliki 10 menara di atas lahan 107.054 meter persegi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Sanny Cicilia