JAKARTA. Perusahaan percetakan pemenang tender pengadaan buku pelajaran kurikulum 2013 untuk semester I kembali menagih janji pemerintah. Mereka meminta pemerintah segera membayar tagihan proyek pengadaan buku senilai Rp 380 miliar. Persatuan Perusahaan Grafika (PPGI) menemukan, ada 12 perusahaan percetakan pemenang tender buku kurikulum 2013 semester I yang belum menerima seluruh pelunasan pembayaran proyek buku tersebut. Salah satu perusahaan percetakan itu adalah konsorsium PT Intermasa. Imron Rosadi, Manajer Proyek PT Intermasa menjelaskan, pemerintah masih menunggak pembayaran pengadaan buku senilai Rp 17 miliar, dari total tagihan sebesar Rp 200 miliar. "Kami meminta pelunasan segera dilakukan pemerintah, dengan cara apapun," kata Imron pekan lalu.
Proyek Buku Kurikulum 2013 Belum Lunas
JAKARTA. Perusahaan percetakan pemenang tender pengadaan buku pelajaran kurikulum 2013 untuk semester I kembali menagih janji pemerintah. Mereka meminta pemerintah segera membayar tagihan proyek pengadaan buku senilai Rp 380 miliar. Persatuan Perusahaan Grafika (PPGI) menemukan, ada 12 perusahaan percetakan pemenang tender buku kurikulum 2013 semester I yang belum menerima seluruh pelunasan pembayaran proyek buku tersebut. Salah satu perusahaan percetakan itu adalah konsorsium PT Intermasa. Imron Rosadi, Manajer Proyek PT Intermasa menjelaskan, pemerintah masih menunggak pembayaran pengadaan buku senilai Rp 17 miliar, dari total tagihan sebesar Rp 200 miliar. "Kami meminta pelunasan segera dilakukan pemerintah, dengan cara apapun," kata Imron pekan lalu.