KONTAN.CO.ID -JAKARTA. Satuan Kerja Khusus kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) digugat ke Badan Arbitrase Nasional Indonesia. Hal itu buntut dari penghentian proyek sistem monitoring produksi minyak bumi berbasis online real time pada fasilitas produksi migas atau flow meter. Penggugat ialah PT Global Haditech sebagai vendor pemenang tender pemasang alat flow meter tersebut. Gugatan itu diketahui sudah melalui masa sidang beberapa kali dan yang terakhir sidang berlangsung pada tanggal 20 Mei 2019 kemarin. Namun Sayang, Kepala Divisi Program dan Komunikasi SKK Migas, Wisnu Prabawa Taher belum bisa menyampaikan hasil dari sidang terakhir itu. Namun yang pasti, keberlajutan proyek flow meter ini menunggu hasil akhir dari keputusan arbitrase tersebut. "Ini paralel kita tetap melakukan assesment untuk persiapan nanti agar proyek bisa kita laksanakan," terangnya saat ditemui di Kantor Kementerian ESDM, Rabu (12/6).
Proyek flow meter disetop, Global Haditech resmi gugat SKK Migas ke arbitrase
KONTAN.CO.ID -JAKARTA. Satuan Kerja Khusus kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) digugat ke Badan Arbitrase Nasional Indonesia. Hal itu buntut dari penghentian proyek sistem monitoring produksi minyak bumi berbasis online real time pada fasilitas produksi migas atau flow meter. Penggugat ialah PT Global Haditech sebagai vendor pemenang tender pemasang alat flow meter tersebut. Gugatan itu diketahui sudah melalui masa sidang beberapa kali dan yang terakhir sidang berlangsung pada tanggal 20 Mei 2019 kemarin. Namun Sayang, Kepala Divisi Program dan Komunikasi SKK Migas, Wisnu Prabawa Taher belum bisa menyampaikan hasil dari sidang terakhir itu. Namun yang pasti, keberlajutan proyek flow meter ini menunggu hasil akhir dari keputusan arbitrase tersebut. "Ini paralel kita tetap melakukan assesment untuk persiapan nanti agar proyek bisa kita laksanakan," terangnya saat ditemui di Kantor Kementerian ESDM, Rabu (12/6).