Proyek kereta cepat beli bahan baku dari Antam



JAKARTA. Manajemen PT Kereta Api Cepat Indonesia China (KCIC) sudah mengirimkan proposal permintaan bahan baku pembuatan aluminium dari smelter alumina di Mempawah Kalimantan Barat yang akan dibangun PT Aneka Tambang Tbk, PT Asahan Aluminium Indonesia, dan  Alumunium Corporation of China (Chinalco).

Direktur Utama PT Kereta Api Cepat Indonesia China (KCIC) Hanggoro Budi mengungkapkan, dalam proyek kereta cepat tersebut pihaknya akan memanfaatkan industri dalam negeri. "Kami sudah meminta bahan baku dari smelter alumina di Mempawah," kata dia dalam konfrensi pers, di Holten Sultan, Kamis (4/1).

Seperti diketahui, nilai investasi untuk pembangunan proyek ini sebesar US$ 5,573 miliar. 


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Azis Husaini