JAKARTA. Meski banyak pengembang listrik energi baru dan terbarukan ngedumel dengan berbagai aturan yang berat, toh Perusahaan Listrik Negara (PLN) mengklaim telah meneken 39 proyek pembangkit EBT. Dua diantaranya, bahkan sudah dalam tahap perjanjian jual beli listrik. Jika ini betul, tentu mengejutkan. Pasalnya, sebulan lalu, pengusaha yang tergabung di Kamar Dagang Indonesia mengirim surat k Presiden untuk membatalkan Permen ESDM No 12/2017 tentang Pemanfaatan Sumber EBT untuk Penyediaan Tenaga Listrik. Menurut pengusaha, aturan yang mengatur harga jual listrik EBT dipatok 85% dari Biaya Pokok Produksi (BPP) setempat memberatkan pengembang listrik. Direktur Bisnis Regional Sumatera Amir Rosidin mengatakan, berbekal aturan itu., PLN terus berupaya mempercepat penyebaran rasio elektrifikasi dengan menyalurkan listrik di desa-desa. Salah satunya, memanfaatkan energi terbarukan yang ada di wilayah masing-masing.
Proyek listrik energi terbarukan laris
JAKARTA. Meski banyak pengembang listrik energi baru dan terbarukan ngedumel dengan berbagai aturan yang berat, toh Perusahaan Listrik Negara (PLN) mengklaim telah meneken 39 proyek pembangkit EBT. Dua diantaranya, bahkan sudah dalam tahap perjanjian jual beli listrik. Jika ini betul, tentu mengejutkan. Pasalnya, sebulan lalu, pengusaha yang tergabung di Kamar Dagang Indonesia mengirim surat k Presiden untuk membatalkan Permen ESDM No 12/2017 tentang Pemanfaatan Sumber EBT untuk Penyediaan Tenaga Listrik. Menurut pengusaha, aturan yang mengatur harga jual listrik EBT dipatok 85% dari Biaya Pokok Produksi (BPP) setempat memberatkan pengembang listrik. Direktur Bisnis Regional Sumatera Amir Rosidin mengatakan, berbekal aturan itu., PLN terus berupaya mempercepat penyebaran rasio elektrifikasi dengan menyalurkan listrik di desa-desa. Salah satunya, memanfaatkan energi terbarukan yang ada di wilayah masing-masing.