KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Sintra Electric Power per tahun ini menggarap produk baru di pabriknya. Selama ini, Sintra merupakan pemain lokal yang menggarap komponen trafo, termasuk distribusi.

Yohanes Purnawan Widjaja, Direktur Sintra mengatakan, tahun ini perusahaan akan menggarap bisnis baru. Produk load break switch (LBS) menjadi diversifikasi perusahaan dan sudah dikembangkan sejak dua tahun yang lalu.

"Kami sudah masuk ke LBS dan dapat pangsa pasar tahun ini sekitar 30%. LBS ini pengembangannya sudah di 2016 tetapi di akhir 2017 dapat 30% dari tender," ujarnya kepada KONTAN, Jumat (12/1).

Untuk tahap awal, perusahaan akan memproduksi 30 unit LBS, namun dia berharap bisa meningkatkan produksi pada pertengahan tahun ini. Yang jelas, dia optimistis, pendapatannya akan meningkat seiring dengan inovasi baru tersebut.

"Saat ini masih (pengembangan) LBS dulu, sama ingin lebih meningkatkan penjualan trafo," lanjutnya.

Saat ini, dengan adanya rencana pemerintah untuk meningkatkan daya listrik, Yohanes meyakini bisnisnya akan terus meningkat. Tidak hanya trafo, menurutnya semua bisnis yang berkaitan dengan listrik masih akan membaik.

"Perubahan tegangan itu akan membuat pertumbuhan trafo distribusi, itu imbasnya ke MCB, kabel otomatis, kabel sambungan ke rumah itu semua pasti meningkat,"  katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Sanny Cicilia