JAKARTA. Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) janji tidak akan berfokus pada daerah tertentu dalam pembangunan mega proyek pembangkit listrik dengan daya listrik sebesar 35.000 Megawatt (MW) pada 2015-2020. PLN akan menyebarkan pembangunan pembangkit hingga ke pelosok. Direktur Utama PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) Nur Pamudji menjelaskan, sesuai keinginan pemerintah, bahwa pembangunan proyek pembangkit listrik 35.000 MW akan dilakukan di seluruh Indonesia hingga pulau-pulau terpencil. "Keinginan Presiden Joko Widodo kan jelas, kelistrikan ini meliputi semua daerah terpencil jadi tidak bisa hanya difokuskan di satu tempat," kata Nur di Kantor Direktorat Jenderal Ketenagalistrikan, Selasa (4/11). Ia menyebut, proyek tersebut kini masih dalam pembahasan bersama dengan Menteri ESDM Sudirman Said dan Dirjen listrik Jarman. Pembahasan meliputi proses pembebasan lahan sampai dengan regulasi ketenagalistrikan.
Proyek listrik siap sentuh daerah terpencil
JAKARTA. Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) janji tidak akan berfokus pada daerah tertentu dalam pembangunan mega proyek pembangkit listrik dengan daya listrik sebesar 35.000 Megawatt (MW) pada 2015-2020. PLN akan menyebarkan pembangunan pembangkit hingga ke pelosok. Direktur Utama PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) Nur Pamudji menjelaskan, sesuai keinginan pemerintah, bahwa pembangunan proyek pembangkit listrik 35.000 MW akan dilakukan di seluruh Indonesia hingga pulau-pulau terpencil. "Keinginan Presiden Joko Widodo kan jelas, kelistrikan ini meliputi semua daerah terpencil jadi tidak bisa hanya difokuskan di satu tempat," kata Nur di Kantor Direktorat Jenderal Ketenagalistrikan, Selasa (4/11). Ia menyebut, proyek tersebut kini masih dalam pembahasan bersama dengan Menteri ESDM Sudirman Said dan Dirjen listrik Jarman. Pembahasan meliputi proses pembebasan lahan sampai dengan regulasi ketenagalistrikan.