JAKARTA. Penjualan semen sepanjang kuartal I-2015 turun tipis 3,3% ketimbang periode yang sama 2014. Penyebabnya, proyek infrastruktur pemerintah tak kunjung jalan. Selain itu, curah hujan yang tinggi di beberapa daerah ikut membuat proyek terhenti. Mengacu data Asosiasi Semen Indonesia (ASI), penjualan semen kuartal I-2015 hanya 13,6 juta ton. Angka ini turun ketimbang periode yang sama 2013 sebanyak 14,07 juta ton. Widodo Santoso, Ketua ASI bilang, penurunan penjualan terjadi karena sepinya pembelian semen dari pelaksana proyek infrastruktur pemerintah maupun developer properti. "Banyak proyek belum dimulai," kata Widodo kepada KONTAN pekan lalu.
Proyek masih sepi, penjualan semen lamban
JAKARTA. Penjualan semen sepanjang kuartal I-2015 turun tipis 3,3% ketimbang periode yang sama 2014. Penyebabnya, proyek infrastruktur pemerintah tak kunjung jalan. Selain itu, curah hujan yang tinggi di beberapa daerah ikut membuat proyek terhenti. Mengacu data Asosiasi Semen Indonesia (ASI), penjualan semen kuartal I-2015 hanya 13,6 juta ton. Angka ini turun ketimbang periode yang sama 2013 sebanyak 14,07 juta ton. Widodo Santoso, Ketua ASI bilang, penurunan penjualan terjadi karena sepinya pembelian semen dari pelaksana proyek infrastruktur pemerintah maupun developer properti. "Banyak proyek belum dimulai," kata Widodo kepada KONTAN pekan lalu.