Proyek Pemerintah 2009 Lebih Diutamakan Padat Karya



JAKARTA. Ancaman peningkatan jumlah pengangguran akibat krisis  ekonomi finansial global semakin nyata. Pemerintah menyiapkan berbagai program dan kebijakan untuk mengatasi dampak buruk krisis saat ini, termasuk dengan program padat karya.Deputi Menko Perekonomian Bidang Infrastruktur dan Pengembangan Wilayah Bambang Susantono mengatakan beberapa program yang disusun pemerintah pada 2009 untuk ketenagakerjaan adalah memperkuat Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM), pembangunan desa tertinggal dan peningkatan realisasi program infrastruktur di departemen beranggaran besar."Program-program itu akan menyerap banyak tenaga kerja. Namun pada 2009 akan ada penekanan dengan lebih mengutamakan teknologi padat karya untuk proyek pemerintah, tapi sejauh mungkin tidak menimbulkan kerugian bagi kalangan kontraktor," kata Bambang di Jakarta, Selasa (2/12).  Untuk proyek-proyek yang lebih efisien menggunakan mesin, tapi masih comparable dan bisa digunakan pola padat karya, maka pemerintah bakal mengunakan pola padat karya.Program padat karya, menurut Bambang, bukan berarti pemerintah bakal menambah proyek baru. Namun, proyek-proyek yang sudah ada akan sedapat mungkin dikerjakan dengan tenaga kerja manual (manusia) bukan mesin. "Kita ingin agar yang proyek bisa dilakukan dengan pola padat karya, tanpa memberikan efek merugikan para kontraktornya. Ada beberapa pekerjaan yang comparable, yang bisa digantikan padat karya daripada mesin," katanya.    
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Editor: