Proyek Pipa Gas Dumai–Sei Mangkei Resmi Diteken, Target Beroperasi 2027



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Direktorat Jenderal Minyak dan Gas Bumi (Ditjen Migas) Kementerian ESDM resmi menandatangani kontrak paket pekerjaan Engineering, Procurement, and Construction (EPC) proyek strategis nasional Pipa Transmisi Gas Bumi Ruas Dumai–Sei Mangkei (Dusem).

Proyek pipa gas Dusem memiliki panjang sekitar 541 kilometer dan diproyeksikan menjadi tulang punggung distribusi gas bumi yang menghubungkan pasokan gas di Pulau Jawa dan Sumatera dengan kawasan industri strategis di Aceh, Sumatera Utara, hingga Riau.

Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi Laode Sulaeman mengatakan, pembangunan pipa transmisi gas bumi merupakan bagian penting dari upaya pemerintah memperluas akses gas bagi industri, sektor komersial, dan masyarakat. Infrastruktur gas dinilai berperan besar dalam mendorong pertumbuhan ekonomi dan pemerataan pembangunan.


“Pembangunan pipa transmisi gas bumi ruas Dumai–Sei Mangkei ini bertujuan memberikan akses energi yang lebih luas kepada sektor industri, komersial, dan masyarakat,” ujar Laode dalam keterangan resmi, Rabu (17/12/2025).

Baca Juga: Kunjungan Wakil Menteri Perminyakan Irak Perkuat Kerja Sama Migas dengan Pertamina

Proyek yang dibiayai dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) ini terbagi dalam dua segmen. Segmen pertama, dari SKG Belawan hingga Stasiun Labuhan Batu sepanjang sekitar 279,8 kilometer, dikerjakan oleh KSO PT Wijaya Karya Tbk dan PT Nindya Karya.

Adapun segmen kedua, dari Stasiun Labuhan Batu hingga fasilitas di Duri sepanjang kurang lebih 262 kilometer, digarap oleh KSO PT Remaja Bangun Kencana Kontraktor, PT Brantas Abipraya (Persero), PT Sumber Bangun Sentosa, dan PT Singgar Mulia.

Direktur Perencanaan dan Pembangunan Infrastruktur Migas Agung Kuswardono menyampaikan, penetapan penyedia jasa telah melalui proses seleksi ketat untuk memastikan prinsip tepat mutu, tepat waktu, dan tepat biaya.

Seluruh kontraktor juga telah menyatakan kesiapan dari sisi personel, peralatan, jadwal pengadaan material, serta komitmen penerapan tingkat komponen dalam negeri (TKDN).

Baca Juga: Pertamina Jajaki Perluasan Kerja Sama Hulu Migas dengan Pemerintah Irak

Agung menekankan pentingnya koordinasi intensif antara kontraktor, pejabat pembuat komitmen, pemerintah daerah, dan masyarakat setempat agar pelaksanaan proyek berjalan lancar.

Pipa transmisi gas Dusem didesain berdiameter 20 inci dengan kapasitas penyaluran mencapai 109,2 juta standar kaki kubik per hari (MMSCFD). Proyek ini diharapkan memperkuat konektivitas gas antarwilayah sekaligus mendorong pertumbuhan kawasan industri dan menciptakan efek berganda bagi perekonomian daerah sepanjang jalur pipa, dari Belawan hingga Duri.

Pemerintah menargetkan pembangunan pipa transmisi gas Dumai–Sei Mangkei rampung pada akhir 2027.

“Kami berharap pekerjaan ini dapat berjalan lancar dan memberikan manfaat seluas-luasnya bagi masyarakat Indonesia,” tandas Laode.

Selanjutnya: Pelindo Bebaskan Biaya Layanan Peti Kemas Bantuan Bencana untuk Aceh dan Sumatra

Menarik Dibaca: Promo Alfamart Personal Care Fair 16-31 Desember 2025, Aneka Parfum Diskon hingga 45%

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News